Beijing (ANTARA) - Saham Hong Kong mundur dari tertinggi tiga bulan menjadi ditutup lebih rendah pada Rabu, mengikuti koreksi pasar di China daratan setelah investor membukukan keuntungan menyusul kenaikan harga saham-saham teknologi dan perawatan kesehatan sebelumnya.

Pada penutupan perdagangan, indeks Hang Seng turun 170,38 poin, atau 0,58 persen, ke 29.297,62. Indeks Hang Seng China Enterprises (HSCE) turun 0,35 persn menjadi 10.951,84.

Subindex Hang Seng yang melacak saham kesehatan turun 2,01 persen, sementara sektor teknologi turun 1,04 persen.

Indeks acuan Hang Seng mencapai level tertinggi sejak 3 Maret pada hari Selasa (1/6/2021), karena investor memanfaatkan data ekonomi yang optimis dari China dan Amerika Serikat.

Penguatan tertinggi di Hang Seng pada hari Rabu adalah saham Geely Automobile Holdings Ltd, yang naik 5,94 persen, sedangkan saham yang mengalami penurunan terbesar adalah WuXi Biologics Inc, turun 3,05 persen.

Saham-saham perusahaan teknologi utama termasuk Alibaba Group Holding dan Meituan masing-masing turun 1,74 persen dan 0,38 persen, setelah sektor ini menguat di sesi sebelumnya minggu ini.

Indeks utama China, Shanghai Composite ditutup turun 0,76 persen pada 3.597,14 poin, karena investor membukukan keuntungan setelah reli di perusahaan perawatan kesehatan yang didorong oleh kebijakan tiga anak baru-baru ini di negara itu.

Mengikuti bursa di China daratan, pasar Hong Kong sebagian besar mengabaikan wabah virus corona terbaru di provinsi Guangdong yang paling padat penduduknya di China.

Di seluruh wilayah, indeks saham MSCI Asia kecuali Jepang melemah sebesar 0,32 persen, sedangkan indeks Nikkei Jepang ditutup naik 0,46 persen.

Baca juga: Saham Hong Kong berakhir naik karena raksasa teknologi rebound
Baca juga: Kebijakan tiga anak di China dorong saham Hong Kong menguat
Baca juga: Saham Hong Kong ditutup datar, catat minggu terbaik lebih dari 3 bulan


Penerjemah: Biqwanto Situmorang
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2021