Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 4.245 pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat hingga saat ini masih menjalani perawatan atau rawat inap.

"Seluruh pasien terkonfirmasi positif dirawat di tower 4, 5, 6 dan 7 dengan rincian 2.170 laki-laki dan 2.075 pasien perempuan," kata Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) I Kolonel Marinir Aris Mudian melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.

Ia menyebutkan jumlah tersebut berkurang 289 pasien dari data sebelumnya yakni 4.534 orang. Secara keseluruhan pasien sembuh di Wisma Atlet telah mencapai 115.542 orang.

Baca juga: Pasien RSD Wisma Atlet sembuh COVID-19 sebanyak 114.348 orang

Kemudian, pasien yang dibawa rujuk ke rumah sakit lain sebanyak 959 orang dan meninggal dunia 505 orang. Rekapitulasi pasien di tower 4, 5, 6 dan 7 tersebut terhitung mulai 23 Maret 2020 hingga 25 Juli 2021 pukul 08.00 WIB.

Lebih rinci, terdata sebanyak 121.251 orang terdaftar dan 117.006 pasien keluar dari Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet selama kurun waktu 23 Maret hingga 25 Juli 2021.

Selain itu, Kolonel TNI Aris Murdian juga menyampaikan perkembangan pasien COVID-19 di Wisma Atlet Pademangan.

Untuk Wisma Atlet Pademangan, jumlah pasien rawat inap 4.659 orang dengan rincian pasien laki-laki 2.122 dan pasien perempuan 2.537 orang. Seluruh pasien menjalani rawat inap di tower 8, 9 dan 10.

Kemudian, untuk perkembangan pasien COVID-19 di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang jumlah pasien rawat inap sebanyak 343 orang dimana seluruhnya terkonfirmasi positif COVID-19.

Sejak 12 April 2020 hingga 25 Juli 2021 RSKI Pulau Galang mendata sebanyak 15.073 orang dan pasien pulang 14.730 orang dengan rincian rujuk 42 orang, sembuh 7.391 dan selesai perawatan 7.297 orang.

Baca juga: Sebanyak 104.183 pasien RSD Wisma Atlet sembuh dari COVID-19

Baca juga: RS Wisma Atlet terima 20 ribu "hand sanitizer"

Baca juga: Pasien rawat inap RSDC Wisma Atlet per hari ini berkurang 156 orang

Pewarta: Muhammad Zulfikar
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2021