Jakarta (ANTARA) -
PDI Perjuangan mendistribusikan sejumlah kendaraan jenis mini dump truk berupa kendaraan sampah roda tiga di wilayah Bogor, Depok, dan DKI Jakarta untuk merawat dan membersihkan Daerah Aliran Sungai  (DAS) Ciliwung.

Hal ini diputuskan dalam rapat di Kantor DPP PDIP, Kamis, bersama perwakilan pengurus partai wilayah DKI Jakarta, Depok, dan Bogor.
 
Rapat dipimpin Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bersama Ketua DPP Eriko Sotarduga, Ribka Tjiptaning, dan Wasekjen Sadarestuwati.
 
"Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri selalu berpesan agar mari kita rawat lingkungan, jangan buang sampah di sungai, dan jaga kebersihan. Kalau sungai bersih maka ikan-ikan akan hidup," ucap Hasto menjelaskan makna perlunya kembali partai menggelar aksi bersihkan DAS Ciliwung.

Baca juga: Kemarin, Megawati sehat walafiat hingga politisasi kebakaran Lapas
 
Pegiat lingkungan Abah Idin, yang aktif dengan berbagai kegiatannya di Sungai Ciliwung dan sebagai penerima Kalpataru, termasuk yang menerima bantuan satu unit  kendaraan penampung sampah.
 
Hasto menyebutkan pembagian kendaraan sampah ini menjadi persiapan menuju agenda pada 3 Oktober 2021. Saat PDIP kembali menggelar gerakan membersihkan Sungai Ciliwung.

"Melalui kegiatan ini diharapkan tidak hanya PDI Perjuangan saja tapi mengajak dan melibatkan komponen masyarakat," ujar Hasto dalam siaran persnya.

Baca juga: Megawati minta kader PDIP solid ikuti aturan partai
 
Sementara itu, Eriko Sotarduga menambahkan pembagian kendaraan ini diberikan kepada semua kecamatan yang ada di sepanjang aliran Sungai Ciliwung dari hulu sampai hilir. Dari kabupaten Bogor sampai Jakarta semua terbagi merata.
 
"Hari ini seluruh unit kendaraan sampah telah disiapkan dan akan didistribusikan akhir pekan ini, yakni untuk Kabupaten Bogor 5 unit, Kota Bogor 4 unit, Kota Depok 4 unit, Jakarta Pusat 5 unit, Jakarta Selatan 5 unit, Jakarta Utara 1 unit, dan Jakarta Timur 5 unit. Kendaraan ini dilengkapi dengan toa untuk melakukan kampanye bagi kebersihan sungai," papar Eriko.

Salah satu targetnya, kata dia, untuk mengumpulkan sampah di pinggiran kali dan diproses guna didaur ulang agar tidak menimbulkan polusi serta mikro plastik di laut dalam.

Baca juga: Megawati: Pandemi tak hentikan PDIP lakukan pendidikan kader
 
Eriko mengharapkan kegiatan ini bisa menjadi role model di seluruh Indonesia.
 
"Arahan dari Ibu Ketua Umum supaya partai makin memperbanyak agenda-agenda riil dan memiliki dampak langsung bagi masyarakat. Partai politik bukan hanya berpikir ideologi tapi mengejawantahkan ideologi itu sendiri dalam perilaku di masyarakat," katanya.

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2021