Kalau tidak secepatnya diamankan aparat kepolisian kemungkinan pengendara mobil tersebut juga ikut dibakar massa yang emosi."
Medan (ANTARA News) - Satu unit mobil x-trail yang dikemudikan Eko (25) warga Medan dibakar massa, persis di simpang tiga Jalan Setia Budi Medan, Senin siang, karena menabrak seorang wanita pengendara sepeda motor jenis Suzuki Shogun.

Salah seorang saksi mata, Indra (22) di lokasi kejadian mengatakan, mobil tersebut dibakar massa persis di lampu merah Jalan Setia Budi Medan, karena tidak mau berhenti setelah menabrak pengendara sepeda motor hingga terpelanting dan mengalami luka-luka. 

Bahkan, menurut dia, setelah menabrak sepeda motor di Jalan Setia Budi Pasar 6 Tanjung Sari, pengemudi mobil warna silver itu, bukannya berhenti melihat korban yang terjatuh, melainkan tancap gas dan melarikan diri.

Sepeda motor yang ditabrak lengket di bagian belakang dan terus terseret sepanjang Jalan Setia Budi sehingga
warga yang melihat kejadian itu mengejar pengendara mobil tersebut hingga berhenti di lampu merah.

Kemudian puluhan warga yang sudah dalam keadaan emosi memecah kaca mobil dan menarik keluar 
pemiliknya dan massa beramai-ramai memukulinya.

Selanjutnya, mobil tersebut dibakar massa, hingga habis tak berbentuk lagi.

Saat mobil terbakar petugas kepolisian datang menyelamatkan pemilik mobil. "Kalau tidak secepatnya diamankan aparat kepolisian kemungkinan pengendara mobil tersebut juga ikut dibakar massa yang emosi," ujar Indra.

Beberapa anggota Satlantas Polresta Medan turun tangan mengatur arus lalu lintas yang macet akibat pembakaran mobil tersebut karena lampu pengatur arus lalu lintas di simpang tiga Jalan Setia Budi Medan juga ikut hangus terbakar dan tidak dapat berfungsi lagi.

Rongsokan mobil yang dibakar massa itu nampak menjadi tontonan masyarakat. Dan tidak lama kemudian mobil yang kelihatan gosong itu diangkut ke atas mobil derek dan dibawa ke Satlantas Polresta Medan. (ANT)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2012