Pemberi pinjaman yang berbasis di Manila itu mengatakan, pinjaman tersebut akan mendanai sekitar 1.800 kilometer sirkuit jaringan transmisi, lebih dari 3.100 kilometer sirkuit jalur distribusi, dan membangun atau meningkatkan transmisi serta gardu distribusi untuk menyalurkan lebih banyak tenaga listrik ke negara bagian Madhya Pradesh.
ADB mengatakan Madhya Pradesh, yang ekonominya tumbuh pada tingkat lebih cepat daripada rata-rata nasional, diperkirakan dapat melihat permintaan listriknya meningkat sekitar 11 persen per tahun antara tahun fiskal 2013-2017.
Proyek ini akan membuat investasi ADB sebelumnya di sektor tenaga listrik negara bagian itu berjumlah 1,3 miliar dolar AS sejak 2001.
Pemerintah India menyediakan dana pendamping sebesar 150 juta dolar AS untuk proyek yang diperkirakan akan selesai pada Desember 2018, demikian laporan Xinhua.
(A026)
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2013
