Hong Kong (ANTARA News) - Sebanyak 124 orang cedera ketika satu feri berkecepatan tinggi dari Makao menuju Hong Kong menabrak benda yang tak diketahui di perairan di dekat Pulau Lantau pada Minggu malam (25/10), kata media setempat.

Semua korban cedera dibawa ke beberapa rumah sakit, dan lima di antara mereka masih berada dalam kondisi kritis. Delapan orang menderita luka serius, 40 berada dalam kondisi stabil, satu tak diketahui, sementara 70 orang diperkenankan pulang pada Senin pagi.

Mesin kapal feri tersebut mati setelah kecelakaan itu, yang terjadi tak lama sebelum pukul 19.00 waktu setempat, Minggu. Feri tersebut, yang membawa 163 penumpang dan 11 anggota awak, ditarik ke dermaga pemerintah di Hong Kong Tengah, setelah kecelakaan itu.

Para penumpang menggambarkan suasana yang kacau dengan orang berlarian dan bertabrakan dalam kegelapan, demikian laporan Xinhua. Sebagian penumpang berdarah dan yang lain menderita luka di kaki, lengan, dan wajah mereka.

Pemerintah Hong Kong menyatakan staf dari Departemen Dinas Pemadam dan Kelautan, Polisi Laut, Layanan Terbang Pemerintah terlibat dalam pemberian bantuan.

Pejabat Urusan Transportasi dan Perumahan Hong Kong Anthony Cheung dan Pejabat Urusan Pangan dan Kesehatan Ko Wing-man menjenguk beberapa penumpang yang cedera di Pamela Youde Nethersole Eastern Hospital.

Cheung menyampaikan kesedihannya sehubungan dengan kecelakaan tersebut, dan menambahkan Departemen Kelautan sedang menyelidiki kasus itu.

(Uu.C003)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015