Palembang (ANTARA News) - Ratusan aparat keamanan dari Polresta Palembang dibantu Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Sumatera Selatan disiagakan untuk mengamankan pelantikan bupati dan wakil bupati hasil Pilkada serentak.

Asisten Pemerintahan Setda Provinsi Sumsel, Ikhwanuddin di Palembang, Rabu pagi mengatakan telah melakukan koordinasi dengan aparat kepolisian dan siap mengamankan pelantikan itu secara maksimal.

Mengenai aparat keamanan itu, menurut dia, jumlahnya ratusan termasuk tambahan dari Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Sumsel.

Pengamanan dilakukan secara maksimal karena ada tujuh bupati yang dilantik secara serentak dan banyak undangan sehingga memerlukan pengamanan secara ketat, kata dia.

Selain itu, supaya pelantikan kepala daerah itu berjalan lancar dan tidak mengalami hambatan yang berarti, tambahnya.

Sementara mengenai undangan, menurut dia, akan dibatasi atau disesuaikan dengan kapasitas gedung.

"Bagi masyarakat tidak membawa undangan tidak diperkenankan masuk karena jumlah dan kapasitas gedung terbatas," katanya.

Sementara Pelaksana Tugas Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Provinsi Sumsel Leni Milana mengatakan, nantinya Satuan Polisi Pamong Praja akan ditempatkan di luar gedung termasuk dalam ruangan supaya tamu yang datang menjadi tertib sehingga pelantikan tidak mengalami hambatan.

Pewarta: Ujang Idrus
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2016