Kerbala (ANTARA News) - Satu bom bunuh diri, Sabtu, menewaskan 51 orang dan melukai 70 lainnya di kota suci kaum Syiah, Kerbala, kata polisi dan petugas medis. Ledakan tersebut terjadi di pos pemeriksaan tidak jauh dari satu tempat suci kaum Syiah, yang terledak di antara toko dan restoran. Saat itu orang sedang ramai hilir mudik. Jurubicara dinas kesehatan provinsi setempat, Salim Khadhim, mengemukakan ledakan itu membunuh 51 orang. Khaled al-Ibrahimi, kepala RSU Hussein, membenarkan jumlah tersebut. Gambar di televisi menunjukkan seorang laki-laki berlari sambil memegang bayi yang tidak bergerak di atas kepalanya, sedangkan jalanan dipenuhi asap. Asap juga keluar dari bayi tersebut. Di tempat itu pada 14 April, satu pelaku bom bunuh diri dengan mengendarai mobil menewaskan 40 orang di stasiun bus yang sedang ramai, demikian Reuters.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007