Baghdad (ANTARA News) - Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi berangkat ke Washington untuk bertemu Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pada Minggu (19/3), sementara pasukannya meningkatkan serangan untuk merebut kembali Mosul barat dari tangan kelompok ISIS.

Kantor Perdana Menteri menyatakan Abadi juga akan bertemu dengan Wakil Presiden Mike Pence dan Menteri Luar Negeri Rex Tillerson, namun tidak mengungkap tanggal pastinya.

Pada Rabu, Abadi dijadwalkan ambil bagian dalam pertemuan tingkat menteri koalisi 68 negara yang melawan ISIS.

Pemerintah Irak pada Oktober melancarkan operasi untuk merebut kembali kota utara Mosul dari ISIS dengan bantuan serangan udara koalisi pimpinan AS.

Mereka merebut kembali sisi timur Mosul pada Januari sebelum mengalihkan target mereka ke wilayah barat kota yang lebih padat penduduknya, pusat kota besar terakhir yang dikuasai ISIS di Irak.

Pemerintah Irak awal bulan ini menyebut pengecualian warga negaranya dari revisi larangan perjalanan yang dibuat Trump sebagai "langkah penting" yang memperkuat hubungan antara Baghdad dan Washington, demikian menurut warta kantor berita AFP.(mr)

Baca juga: (Tiga roket hantam zona hijau di Baghdad)

Baca juga: (PM Irak terima pengunduran diri lima anggota kabinet)

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017