Surabaya (ANTARA News) - Manajemen operator telepon seluler Telkomsel kembali mengingatkan agar pelanggan "simPATI" mewaspadai modus penipuan yang menginformasikan perolehan suatu hadiah dan berujung pada tersedotnya pulsa pelanggan. "Tolong cek dengan seksama. Jangan mudah percaya dengan informasi perolehan hadiah, apalagi dengan pesan singkat (Short Message Service/SMS)," kata Corporate Communications Telkomsel, Nadira Febriati, di Surabaya, Minggu. Nadira mengemukakan hal tersebut menanggapi adanya sejumlah pelanggan Telkomsel di Surabaya yang mengeluhkan tersedotnya pulsa mereka setelah menerima pemberitahuan memenangkan hadiah melalui pesan singkat dan kemudian menghubungi nomor seperti tertera dalam SMS. "Cek dulu melalui berbagai layanan yang disiapkan Telkomsel, termasuk layanan bebas pulsa. Untuk Kartu Halo bisa di nomor 111 dan untuk simPATI maupun AS di nomor 116. Hati-hati, jangan mudah percaya," katanya menegaskan. Menurut dia, Telkomsel tidak pernah mengumumkan pemenang hadiah melalui SMS. Pengiriman SMS kepada pelanggan biasanya hanya untuk memberitahukan layanan-layanan terbaru yang ditawarkan Telkomsel kepada pelanggan. Jika ada program apresiasi kepada pelanggan, Telkomsel selalu akan mengumumkan melalui media massa, utamanya media cetak besar, serta menembusi langsung pelanggan yang bersangkutan. Jika menerima SMS dari pihak-pihak yang mengatasnamakan Telkomsel, cek langsung ke layanan yang telah disiapkan. "Jika SMS itu mengandung unsur penipuan, silakan laporkan kepada kepolisian terdekat. Kita sudah jalin kerjasama dengan enam Polda dari Jateng hingga NTT," kata Nadira, yang wilayah kerjanya mencakup Jawa, Bali Nusra. Pulsa tersedot Terkait dengan tersedotnya pulsa pelanggan, Nadira menduga modus yang digunakan penipu adalah dengan memanfaatkan layanan transfer pulsa antar pelanggan simPATI tanpa harus melakukan registrasi lebih dulu. Pulsa yang ditransfer berlaku kelipatan Rp5.000 mulai dari nominal Rp 10.000, Rp 15.000, Rp 20.000 dan seterusnya dengan maksimum total pulsa yang ditransfer Rp200.000 per hari. Pelanggan bisa mengirim pulsa maksimal 10 kali dengan total kumulatif Rp200.000. Sedangkan biaya Rp500 sekali transfer pulsa, sementara sisa pulsa pengirim setelah transfer minimal Rp10.000. Untuk transfer pulsa pelanggan cukup menekan *858* nomor simPATI tujuan* Nilai transfer (dalam ribuan)# lalu menekan tombol ?OK? atau ?Call?. "Kami berharap pelanggan bisa membantu melaporkan modus-modus penipuan yang tentu sangat merugikan itu, sehingga pelakunya dapat diungkap. Selama ini, dengan bantuan pelanggan, sejumlah pelaku sudah berhasil ditangkap," kata Nadira menambahkan. (*)

Copyright © ANTARA 2007