"Kita harus tetap menjaga ketertiban, keamanan, kenyamanan, dan memberikan rasa kepedulian dan toleransi terhadap saudara kita yang merayakan Imlek dan Cap Go Meh," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Jumat.
Atbah menjelaskan Imlek dan Cap Go Meh merupakan suatu tradisi dan perayaan yang telah diakui oleh pemerintah negara Indonesia.
"Kembali, kita sebagai masyarakat harus tetap saling menjaga satu dengan yang lainnya, baik perbedaan agama, suku dan ras karena dalam perayaan ini juga telah diakui oleh negara kita," pesan dia.
Menurutnya masyarakat bisa mengikuti acara yang digelar sifatnya seremonial, karena ini wujud untuk saling menghormati perbedaan yang ada.
"Namun yang sifatnya ritual itu yang tidak boleh karena ini khusus bagi saudara kita yang merayakan," papar dia.
Perbedaan dan keberagaman suatu daerah adalah kekayaan dan hal itu terus dijaga. Semua pihak sebutnya harus terlibat memelihara dan mengembangkan kekayaan yang ada.
Pewarta: Dedi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018
