Beijing (ANTARA News) - Seorang penerjun asal Rusia dihukum selama 10 hari setelah meloncat menggunakan parasut dari gedung tertinggi di Beijing yang sedang dibangun, demikian pihak kepolisian China.

Penerjun bernama Alex Pykhov mendarat di dekat jalan raya Distrik Chaoyang pada 1 April 2018 pukul 06.00 waktu setempat (05.00 WIB).

Namun polisi baru menangkapnya sehari kemudian dengan menjatuhui hukuman terhadap warga negara Rusia yang gemar olahraga ekstrem itu dengan hukuman penjara selama 10 hari sebagaimana peraturan peraturan berlaku di China, demikian media setempat, Rabu.

Alex mengunggah salah satu foto di atas "China Zun", gedung tertinggi di Beijing yang mencapai 528 meter, di media sosialnya.

Sebelum meloncat dari gedung tertinggi di kawasan bisnis terpadu di Beijing itu, dia juga mengunggah foto pada 30 Maret 2018 dengan mengatakan bahwa dia akan terjun dari sana.

Sebelumnya, Alex juga meloncat dari gedung-gedung pencakar langit lainnya di beberapa kota di China, seperti Canton Tower di Guangzhou, dan kemudian mengunggah videonya di media sosial.

Seorang pelatih terjun payung bermarga Chen berpendapat bahwa terjun dari atas gedung pencakar langit di kawasan padat dapat membahayakan penerjun dan orang-orang di sekitarnya karena di lokasi tersebut penerjun lebih cepat mendarat daripada di area terbuka, seperti lapangan yang relatif banyak angin.

Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018