Banjarmasin (ANTARA News) - Bank Indonesia Wilayah Kalimantan Selatan bekerjasama dengan bank umum dan BPR bakal membuka kas keliling bersama di lapangan Kamboja Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Kepala Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Selatan Herawanto di Banjarmasin, Minggu mengatakan, pembukaan kas keliling tersebut, sebagai upaya Bank Indonesia untuk memudahkan masyarakat mendapatkan uang pecahan kecil.

Selain itu, juga untuk membantu masyarakat, agar terhidar dari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti peredaran uang palsu dan lainnya.

Selain di lapangan Kamboja Banjarmasin, Bank Indonesia juga membuka penukaran pecahan uang kecil untuk menghadapi Idul Fitri 1439 Hijriah di seluruh kantor bank umum dan BPR.

Adapun jadwal penuakaran uang pecahan kecil di Lapangan Kamboja, dilaksanakan pada 28.30 dan 31 Mei 2018, mulai pukul 09:00 hingga 11:30 Wita.

Penukaran dilanjutkan pada tanggal 4,5,6,7 dan 8 Juni, atau satu minggu sebelum Lebaran Idul Fitri.

"Tukarlah uang di bank umum atau BPR yanag ditunjuk, gratis dan lebih aman," katanya.

Upaya tersebut, untuk mengantisipasi kemungkinan adanya kerugian masyarakat, karena menukarkan uang, di luar lembaga keuangan atau perbankan.

Sebelumnya, menghadapi Idul Fitri 1439 Hijiriah, Bank Indonesia Perwakilan Kalsel menyiapkan penukaran uang pecahan sebesar Rp3,6 triliun.

Dari Rp3,6 triliun yang sudah disiapkan tersebut, Bank Indonesia memperkirakan, realisasi transaksi penukaran uang pecahan sebesar Rp2,7 triliun.

Pimpinan BI berharap, masyarakat Kalsel yang ingin menukarkan uang pecahan bisa langsung ke perbankan milik pemerintah atau titik yang telah ditetapkan Bank Indonesia Perwakilan Kalsel.

Pewarta: Ulul Maskuriah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018