"Saya datang bukan sebagai ustaz, tapi sebagai anak bangsa. Saya bersama anda semua, menghadirkan semangat untuk semua," kata Hidayat kepada tim atletik Indonesia.
Pendakwah asal Pandeglang, Banten itu mengatakan mengaku hadiah berupa pemberangkatan umroh merupakan apresiasinya kepada semua atlet muslim Indonesia yang menyabet medali emas Asian Games ke-18.
"Jika atlet itu muslim, insya Allah kami akan menyertakan dalam program umroh, juga bersama Lalu Muhammad Zohri. Jika dia nonmuslim, kami akan memberikan hadiah senilai pemberangkatan umroh kepada atlet-atlet peraih medali emas," kata dia.
Ia mengatakan, program umroh untuk atlet-atlet Indonesia peraih medali emas Asian Games 2018 itu itu akan berlangsung pada 24 Desember bersama 120 orang penghafal Alquran.
"Kami sudah menyiapkan bendera Merah-Putih dan akan kami kibarkan nanti di tempat-tempat spesial di Mekah, Madinah, dan Jeddah," katanya.
Sementara, atlet atletik Indonesia Lalu Muhammad Zohri mengatakan hadiah ibdah umroh yang diperolehnya menjadi tambahan semangat baginya jelang perlombaan Asian Games 2018.
"Hadiah yang saya peroleh bukan menjadi beban buat saya. Saya hanya dapat bersyukur atas rahmat yang diberikan Allah kepada saya," ujar Zohri.
Atlet asal Desa Pemenang Barat, Lombok, Nusa Tenggara Barat itu mengatakan hadiah untuknya dan tim atletik Indonesia menjadi motivasi untuk meraih prestasi dalam kejuaraan-kejuaraan internasional.
Pewarta: Imam Santoso
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018
