Bandarlampung (ANTARA News) - Ribuan warga yang berada di bibir pantai pesisir Lampung Selatan mengungsi ke sekolah-sekolah terdekat untuk mengantisipasi terjadinya tsunami susulan pada Minggu malam.

"Ada ribuan masyarakat yang mengungsi. Ada yang di sekolah-sekolah, di tempat dataran tinggi maupun di tempat saudaranya," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan, Ketut Sukerta saat ditelpon dari Bandarlampung, Minggu malam.

Dia mengatakan, kondisi air laut di sepanjang Pesisir Lampung Selatan sampai malam ini masih dalam kategori waspada. Kondisi laut saat ini, masih mengalami pasang dan gelombang ombak setinggi satu meter.

"Masih waspada sampai malam ini. Masyarakat belum ada yang berani untuk pulang ke rumahnya," kata Ketut.

Tsunami pada Sabtu (22/12) sekitar pukul 21.27 WIB mengakibatkan kerusakan beberapa sarana seperti rumah, kapal hingga kendaraan. Juga terdapat banyak korban jiwa dan luka luka.

Baca juga: Korban meninggal di Lampung Selatan 60 orang
Baca juga: Pemprov Lampung carikan tempat tinggal bagi korban tsunami

Pewarta: Damiri dan Triono Subagyo
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2018