Sukabumi  (ANTARA News) - Angin puting beliung  melanda Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu  dan menyebabkan sejumlah pohon tumbang dan rumah rusak.

"Petugas dan relawan sudah berada di lokasi bencana tepatnya di Kampung Citepustengah, RT 02 RW 14, Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu untuk melakukan pendataan," kata Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Eka Widiaman di Sukabumi, Rabu.

Informasi yang dihimpun menyebut,  awalnya  hujan deras  melanda wilayah Kecamatan Palabuhanratu, tidak lama datang angin kencang yang langsung memporak-porandakan kampung tersebut. 

Ia menyebut, tidak ada korban jiwa, namun beberapa rumah rusak  dan pohon-pohon tumbang karena tidak kuat menahan kencangnya hembusan angin.

Hingga saat ini petugas pemadam kebakaran, aparat desa dan BPBD masih di lokasi untuk memberikan bantuan kepada warga yang rumahnya rusak serta mengevakuasi batang pohon yang tumbang.

"Mayoritas rumah yang rusak di bagian atapnya, namun untuk jumlah rumah dan fasilitas umum yang rusak akibat bencana ini masih dalam pendataan karena petugas kami masih melakukan assesment," kata Eka.

Sedangkan Ketua Forum Koordinasi Search and Rescue Daerah (FKSD)  Kabupaten Sukabumi Okih Fajri mengatakan cuaca di laut Selatan Sukabumi ini cukup ekstrem dan memicu gelombang pasang di perairan  Palabuhanratu.

Bahkan, akibat cuaca buruk tersebut tiga tongkang pengangkut batu bara terdampar karena dihempas gelombang.

 Baca juga: Angin puting beliung terjang Indramayu
Baca juga: Sejumlah Kabupaten di Jateng terkena dampak Siklon Riley
 

Pewarta: Aditia Aulia Rohman
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019