Jember (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)  Kabupaten Jember, Jawa Timur, menyebutkan dua kecamatan di daerah itu dilanda banjir akibat hujan deras,  sehingga air masuk ke permukiman warga pada Kamis.

"Hujan deras dengan intensitas lebat menyebabkan puluhan rumah terendam banjir di Kecamatan Puger dan Wuluhan, namun tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember, Heru Widagdo di Jember.

Menurutnya banjir di Kecamatan Puger disebabkan saluran afur dan persawahan tidak cukup menampung debit air akibat hujan deras yang mengguyur kawasan setempat, sehingga air meluber ke permukiman warga.

"Di Kecamatan Puger terdapat 20 rumah yang terdampak banjir di Desa Kasiyan timur dan Grenden, sedangkan di Kecamatan Wuluhan terdapat 12 rumah yang terdampak banjir di Desa Lojejer dan Ampel," tuturnya.

Ia mengatakan tim reaksi cepat (TRC) Penanggulangan Bencana langsung menuju ke lokasi banjir dan melakukan assessment, serta mendistribusikan bantuan kepada korban yang terdampak banjir.

"Kami juga mengirimkan tim Jitupasna untuk menilai kerugian yang terdampak banjir di Kecamatan Puger dan Wuluhan, sehingga proses pendataan masih berjalan," katanya.

Heru mengimbau masyarakat yang berada di bantaran sungai untuk waspada terhadap potensi bencana banjir dan masyarakat di perbukitan juga waspada terhadap ancaman tanah longsor karena hujan masih diprediksi mengguyur Jember selama beberapa hari ke depan.
***3***

Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2019