Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta Gubernur Jawa Timur mendistribusikan masker kepada warga di sekitar Gunung Kelud yang kini terus meningkat aktivitasnya. "Saya minta agar masker ini disediakan dalam jumlah banyak dan didistribusikan kepada warga di sekitarnya. Dulu saat gunung Kelud meletus yang menonjol adalah debunya," kata Presiden saat berdialog dengan para Kapolda soal pengamanan Lebaran di Mabes Polri Jakarta, Rabu. Ia meminta agar dalam mengamankan warga di sekitar Gunung Kelud, bersikap tegas, terutama kalau sudah memasuki masa sangat membahayakan. Menurut Kepala Negara, kalau memang perlu ada evakuasi, maka masyarakat juga harus dievakuasi sebagaimana saat gunung merapi meletus. "Lakukan upaya maksimal untuk masyarakat sekitar Kelud." Yudhoyono juga menanyakan upaya Polda Jatim dalam menghadapi aktivitas Gunung Kelud kepada Kapolda Jatim, Irjen Pol Hirman Suryadi S. Menurut Hirman, saat ini Polri telah mengerahkan 700 polisi dari Polres Kediri dan Polres Blitar untuk mengamankan 67 titik pengungsian yang berada di wilayahnya. Polri juga siap membantu evakuasi warga ke titik-titik pengungsian dan sanggup menjaga keamanan rumah kosong yang ditinggalkan penghuninya. "Ada 500 personel cadangan dan empat kompi pasukan Brimob yang siap membantu untuk mengungsikan warga. Polda Jatim juga telah melarang warga dan pengunjung untuk mendekati puncak Kelud hingga jarak 5 km. (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2007