Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Supiori, Papua membangun fasilitas venue cabang olahraga Woodball untuk penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional XX Papua 2020.

"Kami menyiapkan lahan dua hektare di kampung Wafor untuk dibangun venue olahraga Woodball PON Papua 2020," kata Bupati Supiori Jules F.Warikar saat dihubungi di Biak, Senin.

Ia mengakui, Kabupaten Supiori siap menjadi tempat penyelenggara PON Papua 2020 untuk cabang olahraga permainan Woodball.

Warfikar mengatakan, cabang olahraga Woodball dapat dimainkan di dua jenis permukaan lapangan, yaitu untuk rumput dan lapangan pasir.

Ia mengharapkan, fasilitas lapangan venue Woodbaal yang dibangun di Kabupaten Supiori ditargetkan rampung sebelum penyelenggaraan PON Papua 2020.

"Jajaran Pemkab beserta seluruh elemen masyarakat di Kabupaten Supiori siap mendukung penuh penyelenggaraan PON Papua 2020." katanya.

Woodball akan dimainkan  bermain atlet di 24 fairway (istilah lapangan dalam woodball). Pemenangnya, pemain yang dapat melakukan stroke (istilah memukul bola dalam woodball) paling sedikit.

"Dalam penghitungan stroke, bola akan dihitung satu kali stroke apabila telah memasuki gawang. Jika, belum masuk, maka pemain diperbolehkan untuk memukul bola hingga masuk ke dalam gawang," katanya.

Untuk bermain woodball, diperlukan lapangan yang memiliki panjang kurang lebih 30-150 meter. Dan seorang pemain membutuhkan malet (stik khusus untuk permainan woodball) dan bola berdiameter 3 perempat inchi yang terbuat dari kayu.

Berdasarkan data Kabupaten Supiori daerah pemekaran dari Kabupaten Biak Numfor dibentuk sesuai UU Nomor 35 tahun 2003 hingga 2019 telah memiliki tim atlet putri Woodball yang pernah bertanding di luar negeri.

Pewarta: Muhsidin
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2019