Kuala Lumpur (Antaranews Sulsel) - Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad, Rabu, menyatakan pemerintahan baru akan memangkas utang negara yang mencapai 1 triliun ringgit atau sekitar Rp3.569 triliun dengan mengkaji kembali beberapa proyek dan memangkas gaji menteri kabinet.

Mahathir menyatakan saat ini utang negara Malaysia mencapai 65 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Padahal mantan perdana menteri Najib Razak sebelumnya menyatakan utang negara masih di bawah pagu pemerintah sebesar 55 persen dari PDB.

"Saya diberi tahu bahwa utang kita sebenarnya mencapai 1 triliun ringgit, tetapi hari ini kami akan mengkajinya dan mencari cara untuk mengurangi utang ini," kata dia dalam jumpa pers seperti dikutip Reuters.

Pewarta : Antara
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024