Makassar (Antaranews Sulsel) - Kementerian Perdagangan (Kemendag) bersama pihak swasta menggelar pasar murah sekaligus memantau kondisi stok dan harga bahan pokok di kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan (Sulsel) selama tiga hari pada 5-7 Juni 2018.

"Pemantauan dan pelaksanaan pasar murah Ramadhan ini untuk mengantisipasi lonjakan harga dan kelangkaan stok," kata Direktur Penggunaan dan Pemasaran Produk Dalam Negeri Kemendag Luther Palimbong di  Makassar, Rabu.

Ia mengatakan hingga saat ini harga bapok di seluruh Indonesia cukup stabil dan Kemendag terus menjalankan berbagai upaya untuk menjaga stabilisasi harga selama bulan puasa dan menjelang lebaran ini.

Upaya-upaya tersebut antara lain berdialog dengan pelaku usaha, memfasilitasi kerja sama kesepakatan harga, membuat peraturan, serta berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait.

"Semua ini bertujuan agar ibu-ibu dapat tersenyum selama bulan puasa dan menjelang lebaran, serta saudara-saudara umat Muslim dapat semakin khusyuk beribadah tanpa beban pikiran karena kebutuhan bahan pokok dapat dibeli dengan harga terjangkau dan stabil," kata Luther.

Ia mengatakan Pasar Murah Ramadan yang diselenggarakan Kemendag ini merupakan salah satu upaya memenuhi barang kebutuhan pokok masyarakat dan mengawal stabilisasi harga di pasaran.

"Kemendag mendukung penuh inisiatif sektor swasta yang bekerja sama dengan pondok pesantren dalam menyelenggarakan pasar murah Ramadan ini. Kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan," ujarnya.

Ia menyebutkan kegiatan pasar murah ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan pasar murah yang dilaksanakan di lebih 350 titik di seluruh wilayah Indonesia.

Khusus di Sulsel pelaksanaan pasar murah di Sulsel kali ini tersebar di 11 titik di pondok pesantren (ponpes) dan panti asuhan (PA).

Beberapa titik kegiatan pasar murah yang dilaksanakan setiap hari ini secera bergiliran tempat antara lain di Ponpes Darul Ulum At-Tahiriyah Paladang Kabupaten Pinrang dan Pesantren Nurmilad Boarding School, Talagea Desa Lempong Kecamatan Bola Kabupaten Wajo pada Selasa (5/6).

Selanjutnya pada Rabu (6/6), kegiatan Pasar Murah Ramadhan ini di empat titik, yakni Ponpes Darud Da`wah Wal Irsyad/DDI Mangkoso Kabupaten Barru, Ponpes Hidayatullah Kota Parepare, Ponpes DDI AS-SALMAN Allakukang Kabupaten Sidrap, dan Ponpes Darunnaiem Pesse Desa Pesse Kecamatan Donri-Donri Kabupaten Soppeng.

Di hari terakhir, Kamis (7/6) dilaksanakan di lima titik yakni di Ponpes Moderen Tarbiyah Kabupaten Takalar, Ponpes Darul Arqam Kecamatan Balebo Kabupaten Luwu Utara, Ponpes Tahfidzul Qur`an, Wadi Mubarak Kabupaten Sinjai, Panti Asuhan Ar-Rahman Kota Makassar, dan Ponpes Enrekang Kabupaten Enrekang.

Pelaksanaan pasar murah di Sulsel kali ini, pihak Kemendag mempersiapkan 500 paket bahan pokok di setiap titik. Bagi keluarga yang membutuhkan dapat membeli paket sembako senilai Rp100.000 dengan harga Rp50.000.

"Nantinya, hasil penjualan paket ini akan disumbangkan kembali ke pondok pesantren dan panti asuhan sebagai kontribusi untuk pemberdayaan," ujar Luther.

Pewarta : Suriani Mappong
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024