Makassa (Antaranews Sulsel) - Komite Perjuangan Penegakan Syariat Islam (KPPSI) dan Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan akan membantu pihak kepolisian dalam menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta anti penyebaran informasi bohong (hoax).
"Satu yang menjadi kesyukuran bersama bahwa pelaksanaan pilkada serentak telah selesai walaupun tahapannya belum semua selesai, tapi situasi keamanan masih tetap terkendali dan aman," ujar Ketua Pemuda KPPSI Sulsel Ustadz Muhtar Daeng Lau saat bersilaturahmi dengan Polda Sulsel di Makassar, Sabtu.
Ia mengatakan acara silaturahim yang digelarnya bersama Polda Sulsel itu untuk memperat hubungan kekeluargaan dan sedapat mungkin membantu aparat kepolisian dalam menjaga situasi kamtibmas yg aman dan kondusif.
Ustdaz Muhtar mengaku senang karena situasi kamtibmas yang aman dan kondusif ini tetap bertahan di tengah hingar bingar pesta demokrasi, meskipun banyak perbedaan di dalamnya.
"Selama tahapan pilkada, kami terus mengamati perkembangan situasi dan prediksi terburuk kami adalah terjadinya gangguan keamanan, tapi semuanya berjalan lancar, aman dan terkendali dengan dikawal ketat oleh pihak kepolisian. Dengan demikian masyarakat akan hidup nyaman dan tentram sehingga kegiatan perekonomian bisa berjalan lancar," katanya.
Pada acara silaturahmi itu, para pemuda KPPSI juga akan membantu Polda Sulsel dalam memberikan pencerahan dan pemahaman kepada masyarakat agar tidak mudah di provokasi atau di adu domba dengan berita-berita yang tidak jelas sumbernya atau hoax.
Dia menilai informasi hoax yang banyak bertebaran jika tidak di lawan maka akan merusak tatanan persaudaraan dan dapat berakibat fatal terjadinya perpecahan di masyarakat dan akibat terburuk memecah persatuan dan kesatuan bangsa.
"Ke depannya kegiatan-kegiatan silaturahmi akan semakin bisa ditingkatkan dan masyarakat bisa bekerjasama dengan seluruh komponen bangsa sehingga situasi kamtibmas di wilayah Sulawesi selatan tetap terjaga," terangnya.
Anggota Polda Sulsel Kompol Abd Khalik Abham yang mewakili institusinya dalam kegiatan silaturahmi itu pun menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada organisasi kemasyarakatan tersebut karena mau ambil bagian dalam tugas-tugas kepolisian.
"Tugas utama kami sebagai polisi yakni melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. Semua tugas-tugas ini akan menjadi mudah jika semua pihak maupun masyarakat mau ikut ambil bagian dalam menjaga situasi kamtibmas," katanya.
"Satu yang menjadi kesyukuran bersama bahwa pelaksanaan pilkada serentak telah selesai walaupun tahapannya belum semua selesai, tapi situasi keamanan masih tetap terkendali dan aman," ujar Ketua Pemuda KPPSI Sulsel Ustadz Muhtar Daeng Lau saat bersilaturahmi dengan Polda Sulsel di Makassar, Sabtu.
Ia mengatakan acara silaturahim yang digelarnya bersama Polda Sulsel itu untuk memperat hubungan kekeluargaan dan sedapat mungkin membantu aparat kepolisian dalam menjaga situasi kamtibmas yg aman dan kondusif.
Ustdaz Muhtar mengaku senang karena situasi kamtibmas yang aman dan kondusif ini tetap bertahan di tengah hingar bingar pesta demokrasi, meskipun banyak perbedaan di dalamnya.
"Selama tahapan pilkada, kami terus mengamati perkembangan situasi dan prediksi terburuk kami adalah terjadinya gangguan keamanan, tapi semuanya berjalan lancar, aman dan terkendali dengan dikawal ketat oleh pihak kepolisian. Dengan demikian masyarakat akan hidup nyaman dan tentram sehingga kegiatan perekonomian bisa berjalan lancar," katanya.
Pada acara silaturahmi itu, para pemuda KPPSI juga akan membantu Polda Sulsel dalam memberikan pencerahan dan pemahaman kepada masyarakat agar tidak mudah di provokasi atau di adu domba dengan berita-berita yang tidak jelas sumbernya atau hoax.
Dia menilai informasi hoax yang banyak bertebaran jika tidak di lawan maka akan merusak tatanan persaudaraan dan dapat berakibat fatal terjadinya perpecahan di masyarakat dan akibat terburuk memecah persatuan dan kesatuan bangsa.
"Ke depannya kegiatan-kegiatan silaturahmi akan semakin bisa ditingkatkan dan masyarakat bisa bekerjasama dengan seluruh komponen bangsa sehingga situasi kamtibmas di wilayah Sulawesi selatan tetap terjaga," terangnya.
Anggota Polda Sulsel Kompol Abd Khalik Abham yang mewakili institusinya dalam kegiatan silaturahmi itu pun menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada organisasi kemasyarakatan tersebut karena mau ambil bagian dalam tugas-tugas kepolisian.
"Tugas utama kami sebagai polisi yakni melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. Semua tugas-tugas ini akan menjadi mudah jika semua pihak maupun masyarakat mau ikut ambil bagian dalam menjaga situasi kamtibmas," katanya.