Makassar (Antaranews Sulsel) - Tim karate Sulawesi Selatan meraih lima medali pada kejuaraan nasional karate antar-Pusat Pembinaan dan Latihan Pelajar (PPLP) di Nangroe Aceh Darussalam, 6-8 Agustus 2018.
Pelatih karate PPLP Sulsel Fidelys Lolobua dikonfirmasi dari Makassar, Rabu, mengatakan lima medali itu terdiri dari satu emas, dua perak dan dua perunggu.
"Pada hari terakhir ini, kami berhasil merebut tambahan satu medali perak melalui Mulki yang turun di nomor kumite putra 60kg putra SMP," ujarnya.
Adapun empat medali lainnya masing-masing diraih Muhammad Fajrin Fathurrahman pada nomor kumite -68kg putra (medali emas), Mulki pada nomor kata perorangan putra(medali perak), serta Putri dan Nurul untuk kata perorangan kategori SMA dengan medali perunggu.
Ia menjelaskan, dengan perolehan lima medali ini membuat Sulsel harus puas menempati posisi lima klasemen akhir.
Perolehan medali Sulsel kalah dengan empat tim teratas yakni DKI Jakarta (3 emas, 2 perak, 6 perunggu), Jawa Barat (3 emas, 2 perak, 3 perunggu), Sumatera Utara (3 emas, 2 perak, 2 perunggu) serta Banten dua medali emas, dua perak dan satu perunggu.
Untuk hasil ini sendiri memang tidak sesuai dengan target awal yakni merebut dua medali emas pada ajang tahunan tersebut.
Sementara Sulsel pada Kejurnas PPLP 2018 menurunkan delapan atlet itu masing-masing Mulki, Rafli Randi (kumite -50kg putra), Angga Laksmana (kumite-55kg), Nur Yahya Hidayat (kumite -61kg).
Selanjutnya Fajrin Fathurrahman (kumite -68kg putra), Muh Ari Ranggadi (kumite -70kg putra), dan Muhammad Farhat Maulana yang diturunkan pada nomor kumite +76 kg putra tingkat SLTA.
Serta karateka putri yakni Putri Febri (kata perorangan SLTA), Mekkah Madinah (kumite -47 kg) dan Friskilla Riyanti Angela yang tampil di nomor kumite +60kg.
Pelatih karate PPLP Sulsel Fidelys Lolobua dikonfirmasi dari Makassar, Rabu, mengatakan lima medali itu terdiri dari satu emas, dua perak dan dua perunggu.
"Pada hari terakhir ini, kami berhasil merebut tambahan satu medali perak melalui Mulki yang turun di nomor kumite putra 60kg putra SMP," ujarnya.
Adapun empat medali lainnya masing-masing diraih Muhammad Fajrin Fathurrahman pada nomor kumite -68kg putra (medali emas), Mulki pada nomor kata perorangan putra(medali perak), serta Putri dan Nurul untuk kata perorangan kategori SMA dengan medali perunggu.
Ia menjelaskan, dengan perolehan lima medali ini membuat Sulsel harus puas menempati posisi lima klasemen akhir.
Perolehan medali Sulsel kalah dengan empat tim teratas yakni DKI Jakarta (3 emas, 2 perak, 6 perunggu), Jawa Barat (3 emas, 2 perak, 3 perunggu), Sumatera Utara (3 emas, 2 perak, 2 perunggu) serta Banten dua medali emas, dua perak dan satu perunggu.
Untuk hasil ini sendiri memang tidak sesuai dengan target awal yakni merebut dua medali emas pada ajang tahunan tersebut.
Sementara Sulsel pada Kejurnas PPLP 2018 menurunkan delapan atlet itu masing-masing Mulki, Rafli Randi (kumite -50kg putra), Angga Laksmana (kumite-55kg), Nur Yahya Hidayat (kumite -61kg).
Selanjutnya Fajrin Fathurrahman (kumite -68kg putra), Muh Ari Ranggadi (kumite -70kg putra), dan Muhammad Farhat Maulana yang diturunkan pada nomor kumite +76 kg putra tingkat SLTA.
Serta karateka putri yakni Putri Febri (kata perorangan SLTA), Mekkah Madinah (kumite -47 kg) dan Friskilla Riyanti Angela yang tampil di nomor kumite +60kg.