Makassar (Antaranews Sulsel) - Jamaah haji asal Maluku Utara yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 7 tiba di Asrama Haji Sudiang, Makassar pada Minggu dini hari.

"Kloter 7 asal Maluku Utara ini hanya telat sekitar 24 menit dari jadwal sebelumnya pukul 00.15 Wita tiba di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Makassar," kata Sekretaris PPIH Debarkasi Hasanuddin, Makassar H Kaswar Sartono.

Dia menambahkan dari total jamaah haji yang tiba tercatat sebanyak 454 orang termasuk petugas haji, sebelumnya diberangkatkan sebanyak 455 ke tanah suci Makkah.

Menurut dia, seorang jamaah haji asal Ternate, Maluku Utara yakni Khabil Abdullah Syafi tidak dikembalikan ke tanah air karena wafat pada 25 Agustus 2018.

Jamaah haji Maluku Utara seusai diterima secara resmi oleh petugas di Asrama Haji Sudiang, Makassar selanjutnya mempersiapkan diri untuk melanjutkan perjalan kembali ke daerah asal, kendati sebagian besar jamaah haji adalah warga Sulawesi Selatan.

Tak heran, pada saat jamaah haji asal Maluku Utara ini tiba di asrama banyak yang disambut warga Bugis Makassar. Salah seorang diantaranya adalah H Darwis yang mengaku adalah memiliki sanak-saudara di Kabupaten Maros, Sulsel.

"Saya sudah 15 tahun dirantau dan mendaftar haji di sana, tapi sesungguhnya saya orang Bugis Maros," katanya sembari mengaku sangat bahagia mendapat sambutan keluarga di asrama.

Hal senada dikemukakan jamaah haji Kloter 7 lainnya H Syamsiah. Menurut warga Halmahera ini, mendaftar haji di Maluku Utara berpeluang lebih cepat diberangkatkan daripada di Sulsel yang daftar tunggunya berkisar 15 hingga 28 tahun.

"Karena kami sudah berdomisi dan mencari hidup di sana, maka kami mendaftar haji di Maluku Utara," ujarnya.

Pewarta : Suriani Mappong
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024