Mamuju (Antaranews Sulsel) - Gerakan Pemuda (GP) Ansor di Provinsi Sulawesi Barat menggelar "Kirab Satu Negeri" dalam rangka memperkokoh persatuan bangsa.
"Kirab satu negeri yang digelar GP Ansor di Provinsi Sulbar dengan tema 'Bela Agama, Bangsa, Negeri' untuk memperkokoh persatuan dan menyatukan bangsa dari segala perbedaan," kata ketua GP Ansor Sulbar, Sudirman Az, di Mamuuju, Jumat.
Ia mengatakan, kirab satu negeri juga untuk menyatukan semangat masyarakat guna membela agama, bangsa dan negara ditengah berbagai ancaman bangsa.
"Acara ini sudah direncanakan sejak sembilan bulan yang lalu, dan kirab satu negeri di Sulbar rencana akan dihadiri Ketua Umum PP GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas, karena ini merupakan acara nasional dari GP Ansor," katanya.
Menurutnya, pelaksanaan Kirab Satu Negeri dilaksanakan secara nasional dibagi dalam lima zona, dan Ansor Sulbar berada di zona Sulawesi bergabung dengan kader GP Ansor yang ada di Sulawesi.
"Pada 16 September 2018 yang lalu sudah dilakukan pelepasan Pataka Kirab Satu Negeri di Provinsi Sulawesi Utara dan diteruskan ke Provinsi Gorontalo, selanjutnya ke Sulawesi Tengah dan seterusnya ke Sulbar," ujarnya
Ia menyampaikan GP Ansor Sulbar akan menjemput pataka kirab satu negeri di perbatasan Kabupaten Pasangkayu yang berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Tengah, pada 29 September 2018, direncanakan akan ada agenda kegiatan berupa doa bersama dan istighosah di pesantren, serta silaturahmi dengan Bupati di Kabupaten Pasangkayu," ujarnya.
Selanjutnya, kata Sudirman, pada 30 September 2018, pataka itu akan menuju Mamuju Tengah dan kemudian menuju Kabupaten Mamuju.?
"Di Mamuju dan Kabupaten Polman akan ada pawai kuda menari berkeliling Kota Mamuju beserta wisata religi menyambut pataka tersebut dan akan dilaksanakan apel kebangsaan," katanya.
"Kirab satu negeri yang digelar GP Ansor di Provinsi Sulbar dengan tema 'Bela Agama, Bangsa, Negeri' untuk memperkokoh persatuan dan menyatukan bangsa dari segala perbedaan," kata ketua GP Ansor Sulbar, Sudirman Az, di Mamuuju, Jumat.
Ia mengatakan, kirab satu negeri juga untuk menyatukan semangat masyarakat guna membela agama, bangsa dan negara ditengah berbagai ancaman bangsa.
"Acara ini sudah direncanakan sejak sembilan bulan yang lalu, dan kirab satu negeri di Sulbar rencana akan dihadiri Ketua Umum PP GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas, karena ini merupakan acara nasional dari GP Ansor," katanya.
Menurutnya, pelaksanaan Kirab Satu Negeri dilaksanakan secara nasional dibagi dalam lima zona, dan Ansor Sulbar berada di zona Sulawesi bergabung dengan kader GP Ansor yang ada di Sulawesi.
"Pada 16 September 2018 yang lalu sudah dilakukan pelepasan Pataka Kirab Satu Negeri di Provinsi Sulawesi Utara dan diteruskan ke Provinsi Gorontalo, selanjutnya ke Sulawesi Tengah dan seterusnya ke Sulbar," ujarnya
Ia menyampaikan GP Ansor Sulbar akan menjemput pataka kirab satu negeri di perbatasan Kabupaten Pasangkayu yang berbatasan dengan Provinsi Sulawesi Tengah, pada 29 September 2018, direncanakan akan ada agenda kegiatan berupa doa bersama dan istighosah di pesantren, serta silaturahmi dengan Bupati di Kabupaten Pasangkayu," ujarnya.
Selanjutnya, kata Sudirman, pada 30 September 2018, pataka itu akan menuju Mamuju Tengah dan kemudian menuju Kabupaten Mamuju.?
"Di Mamuju dan Kabupaten Polman akan ada pawai kuda menari berkeliling Kota Mamuju beserta wisata religi menyambut pataka tersebut dan akan dilaksanakan apel kebangsaan," katanya.