Mamuju (Antaranews Sulsel) - Tiga dekan Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) asal Kota Palu selamat dari bencana gempa dan tsunami Donggala, Palu dan Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah.

"Tiga dekan Unsulbar asal Palu dinyatakan selamat dari gempa berkekuatan 7,4 skala richter itu," kata Korlap Relawan Unsulbar, Muhammad di Mamuju, Kamis.

Ia mengatakan tiga Dekan Unsulbar asal Palu, Sulteng, yang selamat dari gempa dan tsunami diantaranya Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Tadulako Dr Burhanudin kemudian Dekan Peternakan dan Perikanan Universitas Tadulako Dr Salmin serta Dr Mujirin yang menjabat Dekan Fakultas Ekonomi Unsulbar

"Ketiga dekan itu merupakan dosen Universitas Tadulako (Untad), Palu, yang mendapat tugas tambahan di Unsulbar sejak empat tahun terakhir," katanya.

Selain dekan, Dr Kadir Paloloang yang menjabat Ketua LPPM Unsulbar serta beberapa dosen Unsulbar asal Palu juga ikut selamat dari gempa dan tsunami yang menghantam kota Palu, Donggala, Sigi, Parigi dan Moutong.

Wakil Rektor II Unsulbar Anwar Sulili mengatakan, sewaktu mendapat informasi adanya tsunami yang berpusat di Kota Palu,?langsung menghubungi nomor kontak tiga dekan tersebut.

Pasalnya tidak ada satupun informasi yang langsung ia dapat pasca beberapa waktu setelah tsunami.

"Pada saat tahu terjadi gempa, dia mencoba menelpon dan berkomunikasi via Whatsapp tapi tidak tersambung, namun setelah tersambung Pak Burhanuddin, Dekan Fisip menelpon saya dan mengatakan kami disini baik-baik saja," Katany.

Ia mengatakan pimpinan Unsulbar, mengucapkan, turut berduka cita sedalam dalamnya serta turut mendoakan para korban bencana gempa Palu dan berharap agar kejadian ini dapat membawa hikmah, bukan hanya untuk korban tapi?juga untuk kita semua.

Pewarta : M.Faisal Hanapi
Editor : Amirullah
Copyright © ANTARA 2024