Makassar (Antaranews Sulsel) - Rektor Universitas Bosowa (Unibos) Prof Saleh Pallu, M.Eng berpesan para mahasiswa yang akan menjalani KKN di Palu dapat menjadi duta aksi kemanusiaan dengan fokus membantu masyarakat yang baru saja terkena musibah gempa dan tsunami.

Saleh Pallu di Makassar, Selasa, mengatakan mahasiwanya akan menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) selama 40 hari di Palu, Sulawesi Tengah.

"Meski masih banyak berita tentang Palu yang bisa membuat waswas, tetapi sebagai agen dan duta aksi kemanusiaan harus dihadapi dengan baik," katanya saat melepas secara resmi peserta KKN.

"Tetap jalin komunikasi dan terus jadikan kegiatan ini sebagai pengalaman berharga untuk memacu kemampuan diri membantu korban bencana alam. Sebab ini juga program pengabdian diri untuk mencerdaskan kehidupan bangsa," tambahnya didampingi Wakil Rektor III Unibos, Dr Abd Haris Hamid, MH.

Ia menjelaskan, program utama dari KKN yakni membantu meringankan kebutuhan masyarakat Palu khususnya bagi anak didik untuk dapat melanjutkan pendidikan.

KKN ke-45 Unibos kali ini dilaksanakan secara berbeda. Selain KKN reguler, KKN tematik di beberapa instansi, Unibos juga melakukan KKN kemanusiaan dengan mengirimkan 25 orang mahasiswa menuju Palu.

Sebanyak 25 mahasiswa KKN Kemanusiaan Unibos berasal dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yang ditujukan untuk memberi bantuan pendidikan di sekolah darurat Bosowa Peduli dan Fakultas Psikologi untuk memberi pendampingan psikososial bagi anak didik.

Sejumlah empat sekolah akan disasar sebagai posko KKN Kemanusiaan Unibos dengan program yang telah dirancang terlebih dahulu.

Keberangkatan menuju Palu kali ini didampingi oleh dua dosen Fakultas Psikologi Unibos, Andi Budhi Rakhmat, M Psi dan Sulasmi Sudirman, M Psi.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Amirullah
Copyright © ANTARA 2024