Makassar (Antaranews Sulsel) - Kesebelasan PSM Makassar dan Persija Jakarta harus puas berbagai angka setelah bermain imbang 2-2 pada pekan ke-31 Kompetisi Liga 1 di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat.

Dua gol dari masing-masing tim masing-masing diciptakan padababak pertama dan kedua.

Untuk dua gol Persija di babak pertama diciptakan Jaimerson Da Silva( menit 7) serta gol bunuh diri Abdul Rahman di menit ke 27. 

Sementara dua gol balasan tuan rumah di babak kedua dihasilkan dari sundulan Risky Pellu (menit 61) dan kaki Zulham Zamrun pada menit ke 77.

Dengan hasil ini maka posisi kedua tim di klasemen sementara tetap tidak berubah dimana PSM masih unggul empat poin dari Persija dengan 54 poin mesintim ibu kota Madinah menyisakan satu pertandingan lebih banyak .

Pelatih Persija Jakarta Stefano Cugurra Teco usai pertandingan mengatakan hasil ini memang seri namun bagi timnya merupakan sebuah kemenangan karena dapat menjaga jarak dengan PSM.

"Untuk pertandingan ?kedua tim begitu baik, semangat bagus dan kedua tim saling kerja keras," katabya.

Dirinya juga mengakui jika masih punya beberapa pertandingan kedepan yang harus dijalani fan masih banyak tim yang berpeluang meraih juara, termasuk PSM dan Persija sehingga akan kerja keras di pertandingan sisa.

Semoga tidak ada adalah masalah jadwal agar The Jack bisa menonton kami. Semoga bisa ?bermain di Stadion GBK ataupun Stadion Patriot yang memang dekat," ujarnya.

Pelatih PSM Robert Rene Alberts mengaku jika hasil ini bukan seperti yang diharapkan dan harus lebih fokus lagi di tiga laga sisa kedepan.

Ambisi memenangkan pertandingan dengan harapan menjaga asa juara membuat kedua tim langsung berebut mencetak gol cepat.

Namun tim tamu Persija Jakarta yang akhirnya unggul lebih dulu melalui Jaimerson Da Silva setelah mendapatkan bola liar hasil tendangan bebas ketika pertandingan berjalan 7 menit.

Persija Jakarta kembali mampu memperbesar keunggulan melalui gol bunuh diri Abdul Rahman pada menit ke 26. Gol ini juga berawal dari tendangan bola mati dari sudut kanan pertahanan PSM.

Tertinggal dua gol membuat tuan rumah semakin menggencarkan serangan. Upaya ini cukup berhasil dengan lahirnya sejumlah peluang seperti tendangan keras Wiljam Pluim yang masih bisa dibelokkan penjaga gawang Persija Sahar Ginanjar.

Kedua tim terus melakukan serangan namun skor 2-0 ubtuk Persija Jakarta tetap bertahan hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan babak pertama.

Memasuki babak kedua, tim tuan rumah yang tidak ingin menanggung malu sekaligus upaya mempertahankan puncak klasemen langsung menggencarkan serangan.

Namun upaya itu belum berjalan maksimal dengan ketatnya penjagaan pemain Macan Kemayoran.

Kondisi itupun yang membuat pelatih PSM Robert Rene Alberts memutuskan mengubah strategi dengan memasukkan dua tenaga baru masing-masing Zulham Zamrun dan Ferdinand Sinaga. 

Zulham Zamrun yang baru kembali merumput usai cedera panjang masuk menggantikan posisi Saldy yang dianggap kurang memberi kontribusi.

Begitupun Ferdinand Sinaga dimasukkan menggantikan Guy Junior yang gagal menunjukkan ketajamannya sepanjang babak pertama.

Upaya itu akhirnya berbuah dengan semakin gencarnya serangan tim Juku Eja.

Bahkan tim tuan rumah mampu memperkecil ketertinggalannya dengan gol sundulan Rizky Pellu harus tendangan pojok Zulkifli Syukur.

PSM yang termotivasi terus mencoba mengejar ketertinggalan dan akhirnya mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat gol Zulham Zamrun pada menit 76.

Gol ini ternyata menjadi yang terakhir dalam pertandingan tersebut dan kedua tim harus puas berbagai poin satu. 

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024