Makassar (Antaranews Sulsel) - Tim khusus Polrestabes Makassar berhasil meringkus pelaku pencurian dengan kekerasan (curas/begal) yang melukai korban hingga memotong tangannya.

"Kurang dari sepekan pelaku sudah kami ringkus dan saya memang menyampaikan ke anggota yang ditugaskan untuk menangkapnya sesegera mungkin," ujar Kapolrestabes Makassar Kombes Polisi Dwi Ariwibowo, di Makassar, Kamis.

Ia mengatakan pelaku yang berhasil ditangkap sebanyak lima orang. Kelima pelaku memiliki peran masing-masing dalam melakukan kejahatan tersebut.

Pelaku yang ditangkap adalah Fi (22), Ac (21), En (19), Ul (18), keempatnya adalah warga Makassar, dan Ir (37) warga salah satu pulau yang ada di Kabupaten Pangkajene Kepulauan (Pangkep).

Kombes Dwi menjelaskan para pelaku yang telah berkomplot ini sudah merencanakan sejak awal pembegalannya tersebut.

Pelaku utama Ac mengajak pelaku lainnya untuk melakukan aksinya pada Minggu (25/11) malam sekitar pukul 22.00 WITA. Ac awalnya mengajak Fi untuk pergi mencari korban pembegalan.

Pelaku Ac juga menghubungi En dan Ul untuk menyiapkan peralatan seperti senjata tajam jenis parang dan sepeda motor. En punya tugas menyiapkan parang dan Ul bertugas menyiapkan sepeda motor. Sedangkan Ir adalah penadah hasil kejahatan.

"Para pelaku memang sudah merencanakan dari awal. Ac adalah otak dari semuanya, Ac juga yang mengajak semua rekannya itu dan bertemu di warnet sebelum menyebar," katanya lagi.

Kombes Dwi Ariwibowo menyatakan keberhasilan dari anak buahnya meringkus pembegal ini berawal dari hasil penyelidikan dibantu oleh unit Resmob Polda Sulsel.

Pada proses pencarian pelaku, dirinya menitipkan pesan agar para pelaku harus bisa ditangkap dan melarang anggotanya kembali ke kantor sebelum membawa pelakunya.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024