Makassar, (Antaranews Sulsel) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menargetkan predikat A untuk Hasil Evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) Sulsel pada periode 2020.

"Untuk mencapai target tersebut, kami sudah melakukan berbagai upaya, salah satunya dengan memangkas anggaran untuk program nonprioritas ataupun program yang saling tumpang tindih," kata Andi Sudirman pada kegiatan penyerahan Laporan Hasil Evaluasi SAKIP untuk 186 Pemda Wilayah III di Makassar, Selasa.

Dia mengatakan, untuk kebijakan tersebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) terkait pengelolaan anggaran negara Rp677 miliar untuk Sulsel.

Sementara itu Menteri Aparatur Negara dan Birokrasi Syafruddin telah mengumumkan, Sulsel meraih predikat B untuk kinerja pemerintahan dan tata kelola daerah. Dengan capaian tersebut, Menpan RB berharap Sulsel dapat melaksanakan program yang efektif dan efisien.

"Wagub sudah berkomitmen tadi, gubernur dan wagub pasti punya pengetahuan, makanya kita juga adakan di Makassar penyerahannya, ini sekaligus untuk menantang pemerintah," tutur Syafruddin.

Kementerian PANRB setiap tahunnya melaksanakan evaluasi atas implementasi SAKIP pada seluruh kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah.

Evaluasi tersebut telah dapat memetakan instansi pemerintah pada beberapa kategori. Pengkategorian ini dilakukan bukan sekedar dalam rangka menilai instansi pemerintah, namun untuk memetakan tingkat implementasi manajemen kinerja masing-masing instansi pemerintah, sehingga memudahkan proses perbaikan dalam implementasi SAKIP.

Penyerahan hasil evaluasi SAKIP kali ini diperuntukkan bagi 186 pemda di wilayah III yang terdiri dari seluruh 174 pemerintah kabupaten/kota dan 12 pemerintah provinsi se-Sulawesi, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat, Dearah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Tengah.

Pewarta : Suriani Mappong
Editor : M Darwin Fatir
Copyright © ANTARA 2024