Jakarta (ANTARA) - Pengurus Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Islam Swasta ( BKS PTIS) Indonesia akan berakhir masa periode kepengurusan tahun 2019, untuk memantapkan persiapan Munas sebagai momentum menentukan eksistensi organisasi BKS PTIS ke depan, Pengurus BKS PTIS gelar rapat kerja Pengurus di Universitas Muhammadiyah Jakarta, Sabtu.
Ketua Umum BKS PTIS, Prof. Dr. Hj Masrurah Mokhtar, MA., didampingi Sekum BKS PTIS, Prof. Dr. H. Syaiful Bahri, SH MH mengatakan alhamdulillah kepengurusan BKS PTIS masa amanah 2015-2019 akan berakhir pada bulan April 2019, karena itu agenda dalam pertemuan ini adalah menentukan tempat pelaksanaan Munas, tema dan kegiatan pendukung sekaligus rekomendasi yang akan dibahas dalam munas nanti.
BKS PTIS sebagai media silaturrahmi untuk saling menguatkan, mendorong anggota PTIS untuk memiliki standar mutu pendidikan, quality assurance, ujarnya.
Kegiatan call paper yang juga menjadi program unggulan, yang bertujuan untuk memacu dan memediasi dosen untuk mempublish hasil penelitian ke journal international dan juga pelibatan mahasiswa, tetap menjadi kegiatan dalam pelaksanaan munas nanti, harap Masrurah.
Dari program kerja kepengurusan, masih ada satu yang belum dilaksanakan yaitu visiting ke PTIS mitra di luar negeri yang insya allah diharapkan Prof. Dr. Anis Toha sebagai koordinator kunjungan, tambah Sekum BKS PTIS, Prof. Dr H Syaiful Bahri, MH
Sementara itu, Dewan.Pembina BKS PTIS, Prof. Dr. Edi Suwedi memberikan apresiasi kepada Pengurus BkS PTIS saat ini makin eksis dengan berbagai kegiatan yang saling
menguatkan dengan berbagai program yang.mendorong Dosen dan Mahasiswa untuk mempublish hasil penelitian hal ini juga memacu peningkatan kualitas mutu PTIS. Untuk program selanjutnya untuk dosen dengan kegiatan call paper dan diberikan penghargaan paper yang terbaik, harap Prof. Edi
Sementara itu, Prof.Dr Mansyur Ramly, SE Msi., menekankan untuk terus berupaya menjaga dan meningkatkan kualitas mutu seluruh proses tri darma perguruan tinggi.
Menyinggung program visiting ke luar negeri yamg.belum terlaksana ditekankan pada apa yang dikerjasamakan sehinga output kegiatan visiting jelas dan terukur dan.memberi kemanfaatan kepada kedua belah pihak, harap Mansyur
Hadir dalam pertemuan tersebut, Dewan Pembina, Prof. Dr. H. Mansyur Ramly, SE., MSi., Prof. Dr Edi Suwedi Hamid., H.M.Mukhtar Noer Jaya, jajaran Pengurus inti yang juga Rektor PTIS se Indonesia, hadir Rektor Unisula, Rektor Universitas Muslim Indonesia, Rektor Univ.Islam Indonesia Jogjakarta, Universitas Islam Riau, Univ. Muhammadiyah Palangkaraya, Universitas Al Azhar, Universitas Ibnu Khaldun Bogor, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Universitas Muhammadiyah Malang, Sekolah Tinggi Teknik Palalawan Riau.
Ketua Umum BKS PTIS, Prof. Dr. Hj Masrurah Mokhtar, MA., didampingi Sekum BKS PTIS, Prof. Dr. H. Syaiful Bahri, SH MH mengatakan alhamdulillah kepengurusan BKS PTIS masa amanah 2015-2019 akan berakhir pada bulan April 2019, karena itu agenda dalam pertemuan ini adalah menentukan tempat pelaksanaan Munas, tema dan kegiatan pendukung sekaligus rekomendasi yang akan dibahas dalam munas nanti.
BKS PTIS sebagai media silaturrahmi untuk saling menguatkan, mendorong anggota PTIS untuk memiliki standar mutu pendidikan, quality assurance, ujarnya.
Kegiatan call paper yang juga menjadi program unggulan, yang bertujuan untuk memacu dan memediasi dosen untuk mempublish hasil penelitian ke journal international dan juga pelibatan mahasiswa, tetap menjadi kegiatan dalam pelaksanaan munas nanti, harap Masrurah.
Dari program kerja kepengurusan, masih ada satu yang belum dilaksanakan yaitu visiting ke PTIS mitra di luar negeri yang insya allah diharapkan Prof. Dr. Anis Toha sebagai koordinator kunjungan, tambah Sekum BKS PTIS, Prof. Dr H Syaiful Bahri, MH
Sementara itu, Dewan.Pembina BKS PTIS, Prof. Dr. Edi Suwedi memberikan apresiasi kepada Pengurus BkS PTIS saat ini makin eksis dengan berbagai kegiatan yang saling
menguatkan dengan berbagai program yang.mendorong Dosen dan Mahasiswa untuk mempublish hasil penelitian hal ini juga memacu peningkatan kualitas mutu PTIS. Untuk program selanjutnya untuk dosen dengan kegiatan call paper dan diberikan penghargaan paper yang terbaik, harap Prof. Edi
Sementara itu, Prof.Dr Mansyur Ramly, SE Msi., menekankan untuk terus berupaya menjaga dan meningkatkan kualitas mutu seluruh proses tri darma perguruan tinggi.
Menyinggung program visiting ke luar negeri yamg.belum terlaksana ditekankan pada apa yang dikerjasamakan sehinga output kegiatan visiting jelas dan terukur dan.memberi kemanfaatan kepada kedua belah pihak, harap Mansyur
Hadir dalam pertemuan tersebut, Dewan Pembina, Prof. Dr. H. Mansyur Ramly, SE., MSi., Prof. Dr Edi Suwedi Hamid., H.M.Mukhtar Noer Jaya, jajaran Pengurus inti yang juga Rektor PTIS se Indonesia, hadir Rektor Unisula, Rektor Universitas Muslim Indonesia, Rektor Univ.Islam Indonesia Jogjakarta, Universitas Islam Riau, Univ. Muhammadiyah Palangkaraya, Universitas Al Azhar, Universitas Ibnu Khaldun Bogor, Universitas Muhammadiyah Jakarta, Universitas Muhammadiyah Malang, Sekolah Tinggi Teknik Palalawan Riau.