Makassar (ANTARA) - Dua Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Universitas Sembilan Belas November (USN) Kolaka, Sulawesi Tenggara, dan Universitas Cenderawasih (Uncen) Papua menggandeng Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar untuk melakukan praktek laboratorium pertambangan di Kabupaten Maros, Sulsel. 

'Tahun ini kembali dua universitas kita jalin kerja sama dalam praktek laboratorium pertambangan. Keduanya adalah perguruan tinggi negeri dan ini adalah bagian dari pengembangan akademik untuk mahasiswa," ujar Dekan Fakultas Teknologi Industri (FTI) UMI Makassar Dr Ir Zakir Sabhara ST MT IPM Asean Eng di Makassar, Senin.

Dekan FTI ini mengapresiasi langkah maju mahasiswa dari Sultra dan Papua yang jauh-jauh datang ke FTI UMI untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas keilmuan bidang pertambangan.

Ia menyatakan FTI UMI akan selalu terbuka dan tidak akan meninggalkan siapapun demi kemajuan bersama, khususnya dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

Dalam kegiatan ini, USN mengirimkan 60 mahasiswa yang didampingi oleh empat dosen pembimbing dan Universitas Cendrawasih mengirimkan 42 mahasiswa yang didampingi oleh tiga orang dosen pendamping.

"Tahun-tahun sebelumnya Uncen sudah bangun praktek lapangan bersama dan seiring waktu, banyak perguruan tinggi terkemuka mengajukan kerja sama dengan kami dan kami bertekad maju bersama tanpa meninggalkan siapapun," katanya.

Kegiatan praktek laboratorium dan praktek lapangan di Kampus UMI di Palludda Pujananting Kabupaten Barru juga sudah dilaksankan dalam tiga tahun dengan peserta dari berbagai lembaga pendidikan.

Beberapa lembaga pendidikan seperti Universitas Papua (Unipa) Papua Barat, Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Luwuk, SMKN 1 Sorong dan SMK Tekno Terapan Makassar, SMK 4 Barru dan SMK Malili Luwu Timur serta SMK Budi Bangsa Luwu Utara.

 "FTI UMI senantiasa mendorong upaya pengembangan kualitas pendidikan keteknikan industri dan pendidikan insinyur. Langkah ini sesuai visi FTI UMI Keren, Sharing is Caring. Komitmen ini dalam rangka saling menguatkan dalam peningkatan SDM di kawasan timur Indonesia, agar anak bangsa bisa menjadi tuan di negeri sendiri," ucapnya.

 

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024