Makassar (ANTARA) - Ratusan atlet dari berbagai daerah di tanah air siap bersaing menjadi yang terbaik pada kejuaraan panjta tebing bertajuk "National Climbing competitive Lasinrang Cup" di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, 28-31 Maret 2019.
Sekretaris Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Sulawesi Selatan Ahmad Lubis di Makassar, Rabu, mengatakan ratusan atlet yang sudah mendaftarkan diri secara daring itu diantaranya berasal dari Jawa Timur, Tangerang Banten, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan Kalimantan Selatan.
"Selanjutnya atlet dari Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Gorontalo, Maluku, Bangka Belitung, Bali dan tentu para atlet tuan rumah Sulawesi Selatan," katanya.
Ia menjelaskan, pihaknya juga masih menunggu konfirmasi dari berbagai klub panjta tebing di Indonesia untuk ambil bagian dalam persaingan merebut status juara.
"Termasuk organisasi mahasiswa dari perguruan tinggi di sulsel seperti Mapala UMI, Mispala dan mapala dari berbagai kampus lainnya," jelas dia.
Ajang yang akan dipusatkan di Arena Panjat Tebing Cora Kabupaten Pinrang , yang juga sebagai venue pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) 2018 ini akan lebih ketat karena mempertandingkan sejumlah nomor dan kategori sepeti speed, lead dan Boulder baik perorangan, tim dan kombinasi putra dan putri.
Selain itu, kata dia, kejurnas ini merupakan even yang diakui dan menjadi ajang master FPTI untuk menambah poin pada peringkat atlet nasional.
"Jadi ini menjadi ajang resmi dan kesempatan bagi atlet untuk memperbaiki peringkat.Ini juga sebagai ajang ujicoba sebelum berlaga di babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2019,"ujarnya.
Sekretaris Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Sulawesi Selatan Ahmad Lubis di Makassar, Rabu, mengatakan ratusan atlet yang sudah mendaftarkan diri secara daring itu diantaranya berasal dari Jawa Timur, Tangerang Banten, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan Kalimantan Selatan.
"Selanjutnya atlet dari Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Gorontalo, Maluku, Bangka Belitung, Bali dan tentu para atlet tuan rumah Sulawesi Selatan," katanya.
Ia menjelaskan, pihaknya juga masih menunggu konfirmasi dari berbagai klub panjta tebing di Indonesia untuk ambil bagian dalam persaingan merebut status juara.
"Termasuk organisasi mahasiswa dari perguruan tinggi di sulsel seperti Mapala UMI, Mispala dan mapala dari berbagai kampus lainnya," jelas dia.
Ajang yang akan dipusatkan di Arena Panjat Tebing Cora Kabupaten Pinrang , yang juga sebagai venue pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) 2018 ini akan lebih ketat karena mempertandingkan sejumlah nomor dan kategori sepeti speed, lead dan Boulder baik perorangan, tim dan kombinasi putra dan putri.
Selain itu, kata dia, kejurnas ini merupakan even yang diakui dan menjadi ajang master FPTI untuk menambah poin pada peringkat atlet nasional.
"Jadi ini menjadi ajang resmi dan kesempatan bagi atlet untuk memperbaiki peringkat.Ini juga sebagai ajang ujicoba sebelum berlaga di babak kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) 2019,"ujarnya.