Makassar (ANTARA) - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan memperkuat sinergi dalam menciptakan rasa aman dan damai di daerah tersebut.

"Tentunya harapan kami bersinergi dengan pemerintah daerah semakin menciptakan kerukunan antarumat beragama, mengadakan dialog dengan antarumat beragama dan intern umat beragama agar masing-masing umat beragama memahami, saling menghormati dan menghargai keyakinan masing-masing," kata Ketua FKUB Sulsel Abd Rahim Yunus usai bertemu Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman di Makassar, Jumat.

FKUB juga diharapkan menjadi simbol dari toleransi antarsesama dan tugasnya dijamin oleh aturan perundang-undangan guna menciptakan kedamaian di Indonesia, khususnya di Sulsel.

Dalam pertemuan tersebut, pihaknya sekaligus membahas pengukuhan pengurus baru FKUB periode 2019-2024 sesuai SK Gubernur Sulsel.

Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman sendiri didaulat selaku Dewan Penasehat FKUB.

"Kita berharap dengan kepengurusan yang baru ini sekaligus dirangkaikan pengukuhan, serta doa bersama menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 ini," ujarnya.

Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan FKUB menjadi wadah untuk saling mengawasi dan menasehati untuk menciptakan suasana yang stabil dan aman.

Andi Sudirman juga berharap dengan adanya FKUB dapat menjadi sarana yang menggalakkan dan menjelaskan kembali adab dan kebiasaan lintas agama agar ke depannya bisa saling mengetahui dan memahami batasan-batasan toleransi dalam berkeyakinan.

"Ketika sesuatu yang sering kontras dan berbenturan jangan didiamkan, tapi langsung dibicarakan untuk mencari jalan keluarnya, dengan demikian apabila sudah saling paham maka akan tersinergi dan saling memahami," katanya.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut sejumlah pengurus FKUB, di antaranya Burhanuddin Yusuf, HM Ishaq Shamad, Yonggris, Pdt Marthinus Z. Palebangi, Hj Mardyawati dan I Nyoman Suartha.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2024