Makassar (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) wilayah 6 Sulawesi, Maluku, Papua (Sulampua) terus mendorong peningkatan kepesertaan program Simpanan Pelajar (SimPel) khususnya di Makassar dan Sulawesi Selatan.

Kepala OJK 6 Sulampua Zulmi di Makassar, Jumat, mengatakan berdasarkan data Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, terdapat 11.017 sekolah di Sulsel, sedangkan jumlah sekolah yang sudah mengadakan PKS untuk program Simpanan Pelajar (SimPel) sebanyak 1.986 sekolah.

"Jadi masih terdapat sekitar 9.000 sekolah yang belum menjalankan program SimPel bagi para siswanya. Adapun total siswa di Sulsel mencapai 1.653.777 dan jumlah siswa yang telah memiliki rekening SimPel 251.204 siswa sehingga masih terdapat 1,4 juta siswa yang belum memiliki rekening SimPel," katanya pada "Workshop Akselerasi Peningkatan Kepemilikan Rekening Tabungan Simpel iB" hari ini.

Ia menjelaskan, perlunya melakukan akselarasi agar masyarakat luas dapat memahami produk-produk jasa keuangan yang ada dan memanfaatkan produk jasa keuangan tersebut sesuai dengan kebutuhan masing-masing.

Dan pada momen hari pendidikan nasional tahun ini, OJK melaksanakan workshop ini dengan tujuan agar tingkat literasi dan inklusi keuangan di Kota Makassar dapat meningkat terutama melalui produk Simpanan Pelajar.

"Kami harapakan seluruh siswa di Kota Makassar dapat memiliki rekening tabungan berupa Simpanan Pelajar untuk membiasakan budaya menabung sejak dini bagi para siswa," ujarnya.

Menurut dia, tingkat literasi keuangan dan tingkat inklusi keuangan di Sulsel masing-masing 28,36 persen dan 68 persen. Dengan berbagai upaya dan inisiatif yang kita lakukan bersama, kami optimis tingkat literasi dan inklusi di Sulsel dapat meningkat ke depannya.

"Semoga workshop ini dapat memberikan manfaat maksimal dalam peningkatan literasi dan inklusi keuangan di Makassar khususnya, dan di Sulawesi Selatan pada umumnya," sebut dia.

Pewarta : Abdul Kadir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024