Makassar (ANTARA) - Ketua PKK Sulawesi Selatan Liestiaty F Nurdin menyajikan menu khusus pada acara gelar griya ("open house") di Rumah Jabatan Gubernur di Makassar, Rabu, yakni roti berre yang merupakan kesukaan Gubernur Sulsel.
Istri Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah itu menyebutkan, ia ikut menentukan pemilihan menu sajian lebaran yang dipersiapkan bagi ribuan tamu yang hadir.
"Kalau menu saya sendiri yang melihat, harus yang menggairahkan dan jangan terlalu banyak daging-daging," ujar Lies
Yang spesial, kata Lies, adalah Ia juga menyediakan tiga menu favorit sang suami Gubernur Nurdin Abdullah. Ada menu kari ayam dengan roti beras (rober/roti berre) penganan khas Bugis Soppeng yang merupakan favorit sang suami.
Selain itu, ia mengatakan juga menyediakan masakan khas Makassar Pallu Basa dan ayam panggang yang juga tak boleh absen di menu sang suami yang berdarah Bugis Soppeng.
"Hanya saja ayam panggangnya sudah habis dari semalam," ucapnya, diselingi tawa.
Dibalut gamis dan kerudung putih, ia menyapa lembut satu persatu tetamu, mempersilakan menyantap hidangan, hingga melayani swafoto bersama.
"Hari ini kami membuka rumah untuk seluruh masyarakat, dari seluruh kalangan, tokoh agama, juga ada dari Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah), dan masyarakat umum," katanya.
Dengan wajah tetap dibalut senyum, Lies menuturkan sudah selayaknya rumah Jabatan Gubernur pada waktu tertentu terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat.
"Sudah seharusnya Rumah Gubernur pada waktu-waktu tertentu terbuka bagi masyarakat umum, bukan jadi tempat yang angker untuk didatangi masyarakat," tuturnya.
Istri Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah itu menyebutkan, ia ikut menentukan pemilihan menu sajian lebaran yang dipersiapkan bagi ribuan tamu yang hadir.
"Kalau menu saya sendiri yang melihat, harus yang menggairahkan dan jangan terlalu banyak daging-daging," ujar Lies
Yang spesial, kata Lies, adalah Ia juga menyediakan tiga menu favorit sang suami Gubernur Nurdin Abdullah. Ada menu kari ayam dengan roti beras (rober/roti berre) penganan khas Bugis Soppeng yang merupakan favorit sang suami.
Selain itu, ia mengatakan juga menyediakan masakan khas Makassar Pallu Basa dan ayam panggang yang juga tak boleh absen di menu sang suami yang berdarah Bugis Soppeng.
"Hanya saja ayam panggangnya sudah habis dari semalam," ucapnya, diselingi tawa.
Dibalut gamis dan kerudung putih, ia menyapa lembut satu persatu tetamu, mempersilakan menyantap hidangan, hingga melayani swafoto bersama.
"Hari ini kami membuka rumah untuk seluruh masyarakat, dari seluruh kalangan, tokoh agama, juga ada dari Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah), dan masyarakat umum," katanya.
Dengan wajah tetap dibalut senyum, Lies menuturkan sudah selayaknya rumah Jabatan Gubernur pada waktu tertentu terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat.
"Sudah seharusnya Rumah Gubernur pada waktu-waktu tertentu terbuka bagi masyarakat umum, bukan jadi tempat yang angker untuk didatangi masyarakat," tuturnya.