Makassar (ANTARA) - Ratusan warga hadir di Rumah Jabatan (Rujab) Wakil Gubernur Sulawesi Selatan di Makassar, Sabtu, untuk mengikuti Kajian Akbar bertema "Indahnya Dzikir" yang menghadirkan Ustadz Khalid Basalamah.
Ustadz Khalid Basalamah memberi pengantar, jika kajian akbar tersebut merupakan inisiatif dari Wagub Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
"Sesungguhnya, kekuasaan orang itu punya batas. Ada saatnya nanti dia (pemimpin) akan selesai dari jabatannya. Tinggal kita berdoa kepada Allah untuk diberikan pemimpin yang lebih baik," ujar Ustadz Khalid.
Menurut Khalid, masyarakat wajib mentaati pemerintah selama tidak ada pelanggaran-pelanggaran aturan beragama, walaupun masih ada kekurangan-kekurangan yang terjadi.
Sementara Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan rumah jabatan yang ditempati merupakan rumah seluruh masyarakat Sulsel.
"Saya selalu terbuka kepada masyarakat Sulsel yang datang dengan asas kepentingan orang banyak, bukan kepentingan pribadi," ujarnya.
Ia menyampaikan agar masyarakat Sulsel selalu mengedepankan asas "sipakatau, sipakainga, dan sipakalebbi" dengan berdasarkan syariat.
Ustadz Khalid Basalamah memberi pengantar, jika kajian akbar tersebut merupakan inisiatif dari Wagub Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.
"Sesungguhnya, kekuasaan orang itu punya batas. Ada saatnya nanti dia (pemimpin) akan selesai dari jabatannya. Tinggal kita berdoa kepada Allah untuk diberikan pemimpin yang lebih baik," ujar Ustadz Khalid.
Menurut Khalid, masyarakat wajib mentaati pemerintah selama tidak ada pelanggaran-pelanggaran aturan beragama, walaupun masih ada kekurangan-kekurangan yang terjadi.
Sementara Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengatakan rumah jabatan yang ditempati merupakan rumah seluruh masyarakat Sulsel.
"Saya selalu terbuka kepada masyarakat Sulsel yang datang dengan asas kepentingan orang banyak, bukan kepentingan pribadi," ujarnya.
Ia menyampaikan agar masyarakat Sulsel selalu mengedepankan asas "sipakatau, sipakainga, dan sipakalebbi" dengan berdasarkan syariat.