Makassar (ANTARA) - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman memberikan penjelasan terkait isu penghentian acara musik di salah satu kafe di Kota Makassar setelah mendapat banyak keluhan warga.
Andi Sudirman di Makassar, Jumat, sekaligus membantah berita yang menyebutkan jika dirinya menghentikan acara musik itu karena mengganggu waktu tidur siangnya.
"Saya memang agak sakit makanya di Rujab. Tapi warga sekitar memang juga sudah kumpul di pos," kata Andi Sudirman Sulaiman, Jumat.
Adapun kegiatan tersebut merupakan pelatihan musik dan dialog anak muda yang digelar Kamis (27/6) di salah satu kafe di Jalan Yusuf Daeng Ngawing, Makassar, yang lokasinya berada di sekitar Rumah Jabatan Wakil Gubernur Sulsel.
Kegiatan tersebut terpaksa dihentikan karena tidak mempunyai izin dan juga telah mendapatkan banyak laporan pengaduan dari masyarakat sekitar.
Lokasi kafe tersebut sangat dekat dengan pemukiman rumah warga, dan juga kawasan tersebut merupakan kawasan aktivitas pendidikan, sosial dan keagamaan.
Di sekitar kawasan tersebut terdapat Masjid Baitul Mukminin dan Masjid Kantor BPN, SD Unggulan BTN Pemda dan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Luramay, yang jaraknya hanya puluhan meter dari lokasi kafe itu.
"Anggota Satpol PP yang hentikan bersama aparat Polsek juga karena tidak ada ijin. Juga banyak aduan dari warga sekitar yang merasa terganggu karena lokasi pemukiman, pendidikan dan dekat masjid," ujarnya.
Sudirman menambahkan kegiatan musik yang digelar di kafe tersebut juga mengganggu komunikasi saat ada tamu pemerintah di Rumah Jabatan (Rujab) Wagub tersebut.
"Rujab Wagub terlalu dekat dengan lokasi kafe itu, sehingga cukup mengganggu komunikasi saat menerima tamu, juga alasan keamanan," ucapnya.
Untuk kegiatan yang dianggap dikeluhkan oleh masyarakat sekitar, Wagub menjelaskan sebelumnya telah dimediasi bersama warga dan pemilik kafe tersebut, dan pengelola tempat hiburan itu juga sudah berjanji tidak lagi melakukan karena kawasan zona pemukiman.
Sementara itu, Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Sulsel Devo Khaddafi juga menambahkan Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaeman telah menerima banyak keluhan terkait aktivitas tersebut.
"Pak Wagub menerima banyak keluhan dari masyarakat sekitar Rujab terkait aktivitas di kafe itu," ujarnya.
Devo mengatakan saat ada kegiatan musik di kafe tesebut, kondisi Andi Sudirmam dalam keadaan sakit tetapi masih melayani tamu pemerintah di Rujab tersebut.
"Beliau saat itu walaupun kurang sehat, berusaha untuk bekerja, mesti pindah lokasi untuk menerima tamu dari Kantor Gubernur ke Rujab Wagub. Jadi kondisi Pak Wagub kurang fit, bukan sedang tidur pada saat itu," ujarnya.
Andi Sudirman di Makassar, Jumat, sekaligus membantah berita yang menyebutkan jika dirinya menghentikan acara musik itu karena mengganggu waktu tidur siangnya.
"Saya memang agak sakit makanya di Rujab. Tapi warga sekitar memang juga sudah kumpul di pos," kata Andi Sudirman Sulaiman, Jumat.
Adapun kegiatan tersebut merupakan pelatihan musik dan dialog anak muda yang digelar Kamis (27/6) di salah satu kafe di Jalan Yusuf Daeng Ngawing, Makassar, yang lokasinya berada di sekitar Rumah Jabatan Wakil Gubernur Sulsel.
Kegiatan tersebut terpaksa dihentikan karena tidak mempunyai izin dan juga telah mendapatkan banyak laporan pengaduan dari masyarakat sekitar.
Lokasi kafe tersebut sangat dekat dengan pemukiman rumah warga, dan juga kawasan tersebut merupakan kawasan aktivitas pendidikan, sosial dan keagamaan.
Di sekitar kawasan tersebut terdapat Masjid Baitul Mukminin dan Masjid Kantor BPN, SD Unggulan BTN Pemda dan Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Luramay, yang jaraknya hanya puluhan meter dari lokasi kafe itu.
"Anggota Satpol PP yang hentikan bersama aparat Polsek juga karena tidak ada ijin. Juga banyak aduan dari warga sekitar yang merasa terganggu karena lokasi pemukiman, pendidikan dan dekat masjid," ujarnya.
Sudirman menambahkan kegiatan musik yang digelar di kafe tersebut juga mengganggu komunikasi saat ada tamu pemerintah di Rumah Jabatan (Rujab) Wagub tersebut.
"Rujab Wagub terlalu dekat dengan lokasi kafe itu, sehingga cukup mengganggu komunikasi saat menerima tamu, juga alasan keamanan," ucapnya.
Untuk kegiatan yang dianggap dikeluhkan oleh masyarakat sekitar, Wagub menjelaskan sebelumnya telah dimediasi bersama warga dan pemilik kafe tersebut, dan pengelola tempat hiburan itu juga sudah berjanji tidak lagi melakukan karena kawasan zona pemukiman.
Sementara itu, Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Sulsel Devo Khaddafi juga menambahkan Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaeman telah menerima banyak keluhan terkait aktivitas tersebut.
"Pak Wagub menerima banyak keluhan dari masyarakat sekitar Rujab terkait aktivitas di kafe itu," ujarnya.
Devo mengatakan saat ada kegiatan musik di kafe tesebut, kondisi Andi Sudirmam dalam keadaan sakit tetapi masih melayani tamu pemerintah di Rujab tersebut.
"Beliau saat itu walaupun kurang sehat, berusaha untuk bekerja, mesti pindah lokasi untuk menerima tamu dari Kantor Gubernur ke Rujab Wagub. Jadi kondisi Pak Wagub kurang fit, bukan sedang tidur pada saat itu," ujarnya.