Makassar (ANTARA) - Sebanyak 450 calon haji asal Provinsi Sulawesi Barat baru bisa merampungkan proses pemeriksaan menggunakan biometrik setelah enam jam lamanya berada di Asrama Haji Sudiang, Makassar, Sulawesi Selatan.
"Karena di Sulbar belum ada fasilitas biometrik untuk jamaah, sehingga proses itu dilakukan di Asrama Haji Sudiang," ujar Wakil Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Hasanuddin Makassar, Solihin di Makassar, Sulsel, Sabtu.
Berdasarkan pantauan proses pemeriksaan biometrik baru bisa selesai kepada semua JCH asal Provinsi Sulbar sekitar pukul 06.00 Wita.
Rombongan JCH Sulbar untuk gelombang pertama ini tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 10 yang mulai masuk pemondokan Jumat (13/7) sekitar Pukul 23.30 Wita.
Rombongan JCH Sulbar usai dilakukan penerimaan di aula, langsung mengikuti tahapan selanjutnya yakni pemeriksaan dengan menggunakan sistem biometrik.
Ia mengatakan pemeriksaan biometrik untuk seluruh JCH adalah salah satu persyaratan dan itu dilakukan di daerah masing-masing yang memang telah memiliki fasilitas tersebut.
Tetapi, kata dia, jika fasilitas itu belum dimiliki oleh daerah masing-masing, maka pemeriksaan biometrik bisa dilakukan di Asrama Haji Sudiang Makassar.
"Kalau tidak sempat di daerahnya bisa dilakukan di Asrama Haji Sudiang. Kita siapkan fasilitasnya dan juga tenaga teknisnya," katanya.
Sebanyak 450 calon haji Sulawesi Barat itu terdiri dari calon haji Kabupaten Majene 250 orang, Kabupaten Mamuju Utara 155 orang dan Kabupaten Polman 45 orang.
"Karena di Sulbar belum ada fasilitas biometrik untuk jamaah, sehingga proses itu dilakukan di Asrama Haji Sudiang," ujar Wakil Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Hasanuddin Makassar, Solihin di Makassar, Sulsel, Sabtu.
Berdasarkan pantauan proses pemeriksaan biometrik baru bisa selesai kepada semua JCH asal Provinsi Sulbar sekitar pukul 06.00 Wita.
Rombongan JCH Sulbar untuk gelombang pertama ini tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 10 yang mulai masuk pemondokan Jumat (13/7) sekitar Pukul 23.30 Wita.
Rombongan JCH Sulbar usai dilakukan penerimaan di aula, langsung mengikuti tahapan selanjutnya yakni pemeriksaan dengan menggunakan sistem biometrik.
Ia mengatakan pemeriksaan biometrik untuk seluruh JCH adalah salah satu persyaratan dan itu dilakukan di daerah masing-masing yang memang telah memiliki fasilitas tersebut.
Tetapi, kata dia, jika fasilitas itu belum dimiliki oleh daerah masing-masing, maka pemeriksaan biometrik bisa dilakukan di Asrama Haji Sudiang Makassar.
"Kalau tidak sempat di daerahnya bisa dilakukan di Asrama Haji Sudiang. Kita siapkan fasilitasnya dan juga tenaga teknisnya," katanya.
Sebanyak 450 calon haji Sulawesi Barat itu terdiri dari calon haji Kabupaten Majene 250 orang, Kabupaten Mamuju Utara 155 orang dan Kabupaten Polman 45 orang.