Makassar (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sekadau, Provinsi Kalimantan Barat menjadikan Kabupaten Gowa sebagai salah satu daerah kunjungan kerjanya terkait sistem pembinaan yang dilakukan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
"Kami ingin berbagi, sharing, serta bertukar fikiran mengenai program-program yang dijalankan maupum diterapkan oleh pemerintah dalam usaha melakukan pembinaan dan pemberdayaan kepada pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Gowa," ucap Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM Sekadau, Zakaria di Kompleks Rumah Jabatan Bupati Gowa, Rabu.
Zakariah mengatakan, maksud dan tujuan kedatangannya untuk mengkaji penerapan Pemkab Gowa terkait Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan fokus terhadap pembinaan dan pemberdayaan pelaku-pelaku UMKM.
Dalam hal pembinaan dan pemberdayaan UMKM, Pemkab Sekadau telah banyak melakukan patihan-pelatihan kepada pelaku UMKM.
Tercatat, sekitar 3.451 pelaku usaha yang terdiri dari 2.349 pelaku usaha mikro, 947 pelaku usaha kecil dan 218 pelaku usaha menegah.
"Kami bimbing dan berikan pelatihan sesuai dengan bidang usahanya agar mereka mampu memiliki daya saing serta mendorong pelaku usaha dapat naik kelas dari yang mikro ke kecil dan yang kecil menjadi usaha menengah," jelasnya.
Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, H Muchlis menyampaikan UMKM ini sangat berperan penting dalam peningkatan perekonomian di Kabupaten Gowa, utamanya di bidang perdagangan, jasa, dan produksi.
Menurutnya, Pemkab Gowa melalui Dinas Koperasi dan UMKM Gowa terus memberikan pelatihan, pendidikan dan pembinaan, juga memberi pemahaman tentang legalitas usaha.
"Untuk memajukan kualitas pelaku usaha, kami juga melakukan pembinaan sama halnya yang telah diterapkan di Kabupaten Sekadau," ungkapnya.
Disamping itu, untuk praktik pengelolaan terhadap produksi, pihak UKM bekerja sama dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Gowa.
Dari data Dinas Koperasi dan UMKM tercatat sebanyak 6.936 UMKM di Gowa. Dari jumlah tersebut sebanyak 3.795 usaha mikro, 2.882 usaha kecil, dan 259 usaha menengah.
Turut hadir dalam penerimaan kunjungan ini, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Gowa, Muh Yusuf, serta beberapa pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa.
"Kami ingin berbagi, sharing, serta bertukar fikiran mengenai program-program yang dijalankan maupum diterapkan oleh pemerintah dalam usaha melakukan pembinaan dan pemberdayaan kepada pelaku UMKM yang ada di Kabupaten Gowa," ucap Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM Sekadau, Zakaria di Kompleks Rumah Jabatan Bupati Gowa, Rabu.
Zakariah mengatakan, maksud dan tujuan kedatangannya untuk mengkaji penerapan Pemkab Gowa terkait Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan fokus terhadap pembinaan dan pemberdayaan pelaku-pelaku UMKM.
Dalam hal pembinaan dan pemberdayaan UMKM, Pemkab Sekadau telah banyak melakukan patihan-pelatihan kepada pelaku UMKM.
Tercatat, sekitar 3.451 pelaku usaha yang terdiri dari 2.349 pelaku usaha mikro, 947 pelaku usaha kecil dan 218 pelaku usaha menegah.
"Kami bimbing dan berikan pelatihan sesuai dengan bidang usahanya agar mereka mampu memiliki daya saing serta mendorong pelaku usaha dapat naik kelas dari yang mikro ke kecil dan yang kecil menjadi usaha menengah," jelasnya.
Sementara Sekretaris Daerah Kabupaten Gowa, H Muchlis menyampaikan UMKM ini sangat berperan penting dalam peningkatan perekonomian di Kabupaten Gowa, utamanya di bidang perdagangan, jasa, dan produksi.
Menurutnya, Pemkab Gowa melalui Dinas Koperasi dan UMKM Gowa terus memberikan pelatihan, pendidikan dan pembinaan, juga memberi pemahaman tentang legalitas usaha.
"Untuk memajukan kualitas pelaku usaha, kami juga melakukan pembinaan sama halnya yang telah diterapkan di Kabupaten Sekadau," ungkapnya.
Disamping itu, untuk praktik pengelolaan terhadap produksi, pihak UKM bekerja sama dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Gowa.
Dari data Dinas Koperasi dan UMKM tercatat sebanyak 6.936 UMKM di Gowa. Dari jumlah tersebut sebanyak 3.795 usaha mikro, 2.882 usaha kecil, dan 259 usaha menengah.
Turut hadir dalam penerimaan kunjungan ini, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Gowa, Muh Yusuf, serta beberapa pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa.