Pontianak (ANTARA) - Persiapan Singkawang Expo dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahu ke-18 Pemerintah Kota Singkawang, Kalimantan Barat, pada 2019 sudah mencapai 80 persen.
Event Organizer (EO) Singkawang Expo, Rohim mengatakan persiapan Singkawang Expo sudah dilakukan sekitar dua bulan lalu.
"Persiapan itu dimulai dari penjaringan peserta baik peserta lomba maupun pendaftaran stan. Tempat pendaftaran stan Singkawang Expo sudah kami buka di halaman Mess Daerah Singkawang," kata Rohim di Pontianak, Selasa.
Selain itu, pihaknya juga terus melakukan komunikasi bersama dinas terkait mengenai apa saja yang mesti dilakukan agar kegiatan ini betul-betul siap pada waktunya.
Menurutnya, Singkawang Expo akan dilaksanakan pada 21-25 Agustus 2019 dan dipusatkan di Stadion Kridasana Singkawang.
Sampai saat ini, pihaknya bersama Pemkot Singkawang masih membuka pendaftaran bagi pelaku IKM dan UKM di Kota Singkawang. "Selain di Mess Daerah, masyarakat Singkawang juga bisa melakukan pendaftaran di Kantor Disperindag Singkawang dari pukul 08.00-16.00 WIB," ungkapnya.
Secara terpisah, Ketua Pelaksana sekaligus Kabid Industri Disperindagkop dan UKM Singkawang, Asmadi mengatakan, saat ini jumlah pelaku usaha baik IKM dan UKM yang sudah terdata dan siap mengisi stan Singkawang Expo sebanyak 123 orang.
"Dalam Expo kali ini, kami memberikan peluang yang sebesar-besarnya kepada pelaku usaha IKM dan UKM untuk menampilkan produk unggulannya," katanya.
Jika memang ada pelaku usaha IKM dan UKM yang merasa tidak mampu untuk mengambil stan, bisa melakukan koordinasi dengan Disperindag, agar dapat diberikan keringanan tarif stan.
Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Singkawang, Heri Apriyadi mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjadi tuan rumah yang baik. "Pada Singkawang Expo kelak, dimungkinkan akan banyak wisatawan yang datang ke Singkawang untuk menyaksikan event tersebut," katanya.
"Supaya mereka betah di Singkawang, kepada pengelola hotel, PKL, rumah makan dan lain-lainnya diminta untuk memberikan pelayanan yang terbaik," ujarnya.
Event Organizer (EO) Singkawang Expo, Rohim mengatakan persiapan Singkawang Expo sudah dilakukan sekitar dua bulan lalu.
"Persiapan itu dimulai dari penjaringan peserta baik peserta lomba maupun pendaftaran stan. Tempat pendaftaran stan Singkawang Expo sudah kami buka di halaman Mess Daerah Singkawang," kata Rohim di Pontianak, Selasa.
Selain itu, pihaknya juga terus melakukan komunikasi bersama dinas terkait mengenai apa saja yang mesti dilakukan agar kegiatan ini betul-betul siap pada waktunya.
Menurutnya, Singkawang Expo akan dilaksanakan pada 21-25 Agustus 2019 dan dipusatkan di Stadion Kridasana Singkawang.
Sampai saat ini, pihaknya bersama Pemkot Singkawang masih membuka pendaftaran bagi pelaku IKM dan UKM di Kota Singkawang. "Selain di Mess Daerah, masyarakat Singkawang juga bisa melakukan pendaftaran di Kantor Disperindag Singkawang dari pukul 08.00-16.00 WIB," ungkapnya.
Secara terpisah, Ketua Pelaksana sekaligus Kabid Industri Disperindagkop dan UKM Singkawang, Asmadi mengatakan, saat ini jumlah pelaku usaha baik IKM dan UKM yang sudah terdata dan siap mengisi stan Singkawang Expo sebanyak 123 orang.
"Dalam Expo kali ini, kami memberikan peluang yang sebesar-besarnya kepada pelaku usaha IKM dan UKM untuk menampilkan produk unggulannya," katanya.
Jika memang ada pelaku usaha IKM dan UKM yang merasa tidak mampu untuk mengambil stan, bisa melakukan koordinasi dengan Disperindag, agar dapat diberikan keringanan tarif stan.
Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Singkawang, Heri Apriyadi mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjadi tuan rumah yang baik. "Pada Singkawang Expo kelak, dimungkinkan akan banyak wisatawan yang datang ke Singkawang untuk menyaksikan event tersebut," katanya.
"Supaya mereka betah di Singkawang, kepada pengelola hotel, PKL, rumah makan dan lain-lainnya diminta untuk memberikan pelayanan yang terbaik," ujarnya.