Gorontalo (ANTARA) -  DPRD Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, meminta agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) untuk intensif membangun kerja sama dengan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), sehingga efektivitas pengawasan obat dan makanan di daerah itu dapat tercapai.

"Pemkab perlu membangun kemitraan dengan BPOM, serta secara periodik melakukan pengawasan di lapangan, sebagai bentuk perlindungan terhadap keamanan pangan, obat-obatan, termasuk makanan jajanan di lingkungan sekolah," ujar  anggota DPRD Gorontalo Utara Herson Hadi, di Gorontalo, Jumat,

Herson, anggota DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan ini mengatakan, kemitraan antara Pemkab dan BPOM, sangat penting dan merupakan wujud penguatan pengawasan obat dan makanan sebagai bentuk perlindungan kepada masyarakat.

Hal ini, kata dia, mengingat beberapa kasus keracunan bersumber dari makanan dan air, mewarnai beberapa musibah di daerah itu.

Kerja sama itu, kata Herson, diharapkan tidak sebatas pada pengawasan obat dan makanan, namun Pemkab dapat membentuk komunitas masyarakat sadar pangan sehat dan aman, yang dapat diberdayakan untuk ikut menyosialisasikan apa itu keamanan pangan termasuk obat-obatan, serta produk yang layak konsumsi untuk mewujudkan masyarakat hidup sehat di daerah ini.

DPRD Gorontalo Utara berharap, keamanan pangan, obat-obatan bahkan kosmetik yang beredar di daerah itu, terjamin bagi konsumen.

"Ini juga  akan menjadi salah satu fokus DPRD untuk mendorong pemerintah daerah mewujudkan penguatan pengawasan pangan bagi masyarakat," ujar pria yang telah dua periode menjadi anggota DPRD Kabupaten tersebut.

Pewarta : Susanti Sako
Editor : Suriani Mappong
Copyright © ANTARA 2024