Biak (ANTARA) - Operasi gabungan Badan Nasional Pencarian dan Penyelamatan (Basarnas) Kabupaten Biak Numfor, Papua untuk pencarian korban jatuh dari KM Sinabung Seppy Zadrak Iwo (37) di perairan pelabuhan laut Biak hingga Jumat (8/11) pukul 18.00 WIT masih nihil.

Kegiatan operasi tim gabungan SAR Biak, Polair, Kesatuan Pelaksana Pengamanan Pelabuhan (KP3), Pelindo, KSOP Biak dengan menyebar penyelam di sekitar pelabuhan laut Biak.

"Tim SAR Sabtu pagi (9/11) akan melanjutkan kembali operasi pencarian korban penumpang kapal yang jatuh di perairan pelabuhan Biak," kata Kepala Kantor Basarnas Biak Melkianus Kotta dalam keterangan tertulis, Jumat sore.

Melkianus mengakui, upaya pencarian untuk hari kedua dilakukan tim SAR gabungan Basarnas dengan menyisir area pelabuhan laut Biak tetapi tim SAR belum ada tanda-tanda korban ditemukan.

Tim SAR gabungan yang terlibat pencarian korban penumpang jatuh dari kapal KM Sinabung di perairan dermaga pelabuhan Biak menggunakan fasilitas rescue diantaranya Rescue Truck, Rubber boat,Speedboat Polair Biak, Speedboat kapal SAR KN 243, fasilitas SAR laut serta fasilitas medis.

"Tim gabungan SAR Biak akan kembali melakukan melanjutkan pencarian korban jatuh dari kapal pada Sabtu 9 November 2019,"ujar Melkianus Kotta.

Pantauan Antara hingga Jumat pukul 18.00 WIT keadaan cuaca di pelabuhan laut Biak tampak cerah dan panas sehingga mendukung upaya pencarian korban jatuh dari kapal Seppy Zadrak Iwo, warga kotaraja kota Jayapura.


 

Pewarta : Muhsidin
Editor : Suriani Mappong
Copyright © ANTARA 2024