Makassar (ANTARA) - Sebanyak tiga rumah panggung berdasar bahan bambu hasil pembangunan dari swadaya masyarakat sebagai bagian dari program pemerintah untuk peningkatan kualitas permukiman tradisional di Pulau Lakkang, Kecamatan Tallo, Makassar, Sulawesi Selatan akhirnya diresmikan.

"Mudah-mudahan dengan adanya pembangunan rumah secara swadaya ini, dapat meningkatkan kualitas perumahan di Lakkang, apalagi wilayah ini termasuk dalam kawasan wisata," ujar Pejabat (Pj) Wali Kota Makassar, M Iqbal Suhaeb saat meresmikan rumah panggung tersebut, Senin.

Ia mengungkapkan, dengan hadirnya rumah percontohan model rumah panggung yang bahan utamanya asli dari bambu bisa menunjang pariwisata, selain bisa dijadikan tempat tinggal warga, juga dapat dijadikan 'Home Stay' atau rumah singgah bagi wisatawan yang mengunjungi Pulau Lakkang.

Mantan Kepala Balitbangda Pemprov Sulsel ini juga mengapresiasi Litbang Perumahan Wilayah lll yang membantu pelaksanaan program pelatihan pengelolaan tanaman bambu yang banyak tumbuh di pulau Lakkang.

"Semoga setelah pelatihan pengelolaan bambu, bukan saja memperbaiki rumah bambu melainkan nanti bisa membuat papan-papan dari bambu maupun kerajinan lainnya dari bambu," papar dia.

Iqbal berharap tidak hanya tiga rumah saja yang dibangun, yang tetapi ke depan bisa dibangun hingga puluhan rumah panggung secara swadaya dan dilakukan secara berkesinambungan.

"Dengan adanya pengelolaan yang baik dengan fasilitas yang nyaman dan bersih tentunya akan meningkatkan kunjungan wisatawan, apalagi home stay ditawarkan melalui website tentunya semakin cepat diakses oleh wisatawan yang akan berkunjung ke Pulau Lakkang," harapnya.

Pada kesempatan itu Pj Iqbal bersama Ketua DPRD kota Makassar Rudianto Lallo dan sejumlah rombongan pejabat Pemkot Makassar disambut tari Paduppa serta atraksi Paraga yang dibawakan warga Kelurahan Lakkang, Kecamatan Tallo.

Kepala Litbang Wilayah lll Sugeng Paryanto mengemukakan penerapan pembangunan rumah panggung di Lakkang tidak lepas dari menggunakan material dari pulau Lakkang itu sendiri.

"Di zaman modern, rumah tradisional panggung sudah sangat jarang dibangun generasi muda namun untuk menjaga tradisi budaya di Pulau Lakkkang sebagai kawasan wisata di Makassar, kami masih membangun dengan sumber material yang ada di sekitar Lakkang," ucapnya.

Sementara Ketua DPRD Kota Makassar Rudianto Lallo berharap dengan adanya peresmian tiga rumah panggung diprakarsai Litbang Perumahan Wilayah lll, selanjutnya dapat membangun dua puluh sampai tiga puluh rumah panggung bambu di Lakkang.

"Dengan adanya pembangunan rumah panggung seperti ini dapat meningkatkan kunjungan wisatawan serta meningkatkan pendapatan warga dari sektor perikanan dan pertanian," harapnya.

Iqbal dalam kesempatan itu juga didampingi Kepala Dinas Perikanan dan Pertanian Rahman Bando, Kadis PTSP Andi Bukti Jufri, Kadis Perumahan Faturahman Rahim, Camat Tallo Zaenal Andi Takko serta lurah se-Kecamatan Tallo.
 

Pewarta : M Darwin Fatir
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024