Kota Pekanbaru (ANTARA) - Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru menyiagakan 40 personel untuk mengurai kemacetan pada titik jalan tertentu guna mendukung kelancaran saat menyambut libur Natal 2019.
"Ke-40 personel itu disiagakan untuk mengantisipasi kemacetan khususnya di sekitar gereja untuk mendukung kelancaran umat kristiani itu untuk merayakan Natal," kata Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Yuliarso di Pekanbaru, Selasa.
Menurut Yuliarso, para petugas yang disiagakan bersama sejumlah anggota polisi itu untuk mendukung kelancaran arus mudik yang diprediksi bakal meningkat jelang akhir tahun 2019 dan penyambutan tahun baru 2020.
Ia menyebutkan, arus lalu lintas cendrung meningkat karena banyak yang memilih mudik atau berlibur melalui jalur darat terkait harga tiket masih mahal itu.
"Namun demikian kita tetap memprediksi puncak arus lalu lintas saat libur natal dan penyambutan jelang tahun baru terjadi pada awal pekan depan atau jelang satu hari natal," katanya.
Sementar itu satu titik arus lalu lintas yang padat bakal terjadi di Simpang Garuda Sakti, karena perempatan itu mempertemukan arus kendaraan dari arah Jalan HR Soebrantas dengan arus kendaraan dari arah Bangkinang, Kabupaten Kampar.
"Ke-40 personel itu disiagakan untuk mengantisipasi kemacetan khususnya di sekitar gereja untuk mendukung kelancaran umat kristiani itu untuk merayakan Natal," kata Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Yuliarso di Pekanbaru, Selasa.
Menurut Yuliarso, para petugas yang disiagakan bersama sejumlah anggota polisi itu untuk mendukung kelancaran arus mudik yang diprediksi bakal meningkat jelang akhir tahun 2019 dan penyambutan tahun baru 2020.
Ia menyebutkan, arus lalu lintas cendrung meningkat karena banyak yang memilih mudik atau berlibur melalui jalur darat terkait harga tiket masih mahal itu.
"Namun demikian kita tetap memprediksi puncak arus lalu lintas saat libur natal dan penyambutan jelang tahun baru terjadi pada awal pekan depan atau jelang satu hari natal," katanya.
Sementar itu satu titik arus lalu lintas yang padat bakal terjadi di Simpang Garuda Sakti, karena perempatan itu mempertemukan arus kendaraan dari arah Jalan HR Soebrantas dengan arus kendaraan dari arah Bangkinang, Kabupaten Kampar.