Makassar (ANTARA) - Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan tetap melakukan koordinasi dengan 24 Dinkes kabupaten/kota terkait wabah virus corona kendati warga Sulsel yang diobservasi di Natuna telah dinyatakan negatif dari virus tersebut.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Sulsel dr Ichsan di Makassar Sabtu mengatakan imbauan secara umum tetap diberikan kepada seluruh masyarakat agar senantiasa menjaga kesehatan lingkungan dan jika mengalami gangguan kesehatan segera ke fasilitas kesehatan terdekat.

"Alhamdulillah, karena semua yang di karantina sudah sehat. Koordinasi dengan kabupaten/kota soal virus corona ini tetap dilakukan sebagai upaya pencegahan," tandasnya.

Sementara terkait dengan kepulangan 17 warga negara Indonesia (WNI) asal Sulsel, dr Ichsan menegaskan tidak ada sambutan khusus bagi mereka, namun tetap datang ke Bandara Sultan Hasanuddin.

"Ya bisa saja ada keluarganya yang langsung menjemput di Jakarta apalagi mereka kan sudah dua pekan di karantina," katanya.

Senada Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan, dr Nurul mengemukakan pihaknya tetap berencana datang ke Bandara Sultan Hasanuddin untuk menyambut 17 warga dari 18 WNI asal Sulsel yang melalui karantina di Natuna.

"Sambutannya biasa aja, tidak ada yang berlebihan. Kita tinggal menunggu konfirmasi lanjutan dari pihak Kantor Kesehatan Pelabuhan," katanya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas I Makassar Darmawali Handoko juga mengemukakan tidak ada penyambutan khusus dan tentu tidak ada lagi penggunaan masker dari pihak petugas bandara.

Sebab kata dia, observasi selama 14 hari itu sudah cukup ketat dan menghasilkan kesimpulan bahwa seluruh warga Indonesia yang telah diobservasi di Natuna bebas dari wabah virus corona asal Wuhan China.
 

Pewarta : Nur Suhra Wardyah
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024