Jayapura (ANTARA) - Personel TNI AD anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-PNG dari Batalion Infantri 411/PDW di Pos Kaliwanggo, melaksanakan patroli patok perbatasan negara MM.12.2 di Distrik Sota, di garis perbatasan Indonesia-PNG, Senin (02/03/2020)
Komandan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-PNG, Mayor Infantri Rizky Aditya, mengungkapkan, patroli patok ini dipimpin Komandan Pos Kaliwanggo, Kapten Infantri Adik Sunarto, bersama sembilan anggotanya dengan menempuh jarak sekitar dua km dari Pos Kaliwanggo.
Aditya mengatakan, patok wilayah perbatasan di Monumen Meridian (MM) 12.2 titu merupakan bagian tanggung jawab Pos Kaliwanggo, yang rutin dilaksanakan setiap bulan.
Meski jarak tempuh kali ini cukup dekat, namun memiliki medan bervariasi yang membutuhkan waktu empat jam perjalanan menggunakan perahu motor menyusuri Sungai Warma dilanjutkan menempuh jalur darat dengan berjalan kaki.
"Kondisi medan dalam melaksanakan patroli kali ini bervariasi mulai sungai, hutan dan rawa-rawa, sehingga untuk mencapai patok MM.12.2, personel Pos Kaliwanggo membutuhkan fisik yang siap guna memastikan bahwa patok dalam kondisi aman tidak bergeser serta berada dikordinat sesuai data yang ada GPS," katanya.
Selama bertugas selama tujuh bulan ini, kata dia, seluruh patok di perbatasan Indonesia-PNG di sektor selatan Kabupaten Merauke yang berjumlah 62 patok terdiri dari 17 patok MM, 5 patok type A dan 40 patok tipe B semuanya dalam keadaan aman serta dalam kondisi baik.
Sementara itu, Sunarto yang secara langsung ikut dalam patroli patok batas tersebut mengatakan, dalam pelaksanaan patroli patok juga turut dibantu oleh masyarakat sekitar saat menyusuri Sungai Warma dengan menggunakan perahu motor dilanjutkan jalur darat berjalan kaki yang didominasi medan rawa-rawa.
Dalam setiap patroli perbatasan, mereka juga melibatkan masyarakat setempat agar kesadaran memiliki dan memelihara keamanan wilayah perbatasan negara dan lingkungan di mana mereka tinggal bisa terus tercipta.
Komandan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Indonesia-PNG, Mayor Infantri Rizky Aditya, mengungkapkan, patroli patok ini dipimpin Komandan Pos Kaliwanggo, Kapten Infantri Adik Sunarto, bersama sembilan anggotanya dengan menempuh jarak sekitar dua km dari Pos Kaliwanggo.
Aditya mengatakan, patok wilayah perbatasan di Monumen Meridian (MM) 12.2 titu merupakan bagian tanggung jawab Pos Kaliwanggo, yang rutin dilaksanakan setiap bulan.
Meski jarak tempuh kali ini cukup dekat, namun memiliki medan bervariasi yang membutuhkan waktu empat jam perjalanan menggunakan perahu motor menyusuri Sungai Warma dilanjutkan menempuh jalur darat dengan berjalan kaki.
"Kondisi medan dalam melaksanakan patroli kali ini bervariasi mulai sungai, hutan dan rawa-rawa, sehingga untuk mencapai patok MM.12.2, personel Pos Kaliwanggo membutuhkan fisik yang siap guna memastikan bahwa patok dalam kondisi aman tidak bergeser serta berada dikordinat sesuai data yang ada GPS," katanya.
Selama bertugas selama tujuh bulan ini, kata dia, seluruh patok di perbatasan Indonesia-PNG di sektor selatan Kabupaten Merauke yang berjumlah 62 patok terdiri dari 17 patok MM, 5 patok type A dan 40 patok tipe B semuanya dalam keadaan aman serta dalam kondisi baik.
Sementara itu, Sunarto yang secara langsung ikut dalam patroli patok batas tersebut mengatakan, dalam pelaksanaan patroli patok juga turut dibantu oleh masyarakat sekitar saat menyusuri Sungai Warma dengan menggunakan perahu motor dilanjutkan jalur darat berjalan kaki yang didominasi medan rawa-rawa.
Dalam setiap patroli perbatasan, mereka juga melibatkan masyarakat setempat agar kesadaran memiliki dan memelihara keamanan wilayah perbatasan negara dan lingkungan di mana mereka tinggal bisa terus tercipta.