Makassar (ANTARA) - Panitia pelaksana seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Agama Sulawesi Selatan menyatakan sebanyak 309 peserta pada hari pertama pelaksanaan seleksi Computer Assisted Test (CAT) tidak mengikuti ujian.

Kasubag Kepegawaian dan Hukum Kanwil Kemenag Sulsel Burhanuddin di Makassar, Kamis mengatakan banyak faktor yang menyebabkan 309 peserta tidak mengikuti ujian seleksi.

"Ada beberapa penyebab 309 ini tidak mengikuti ujian CAT. Beberapa diantaranya, karena terlambat, ada juga karena tidak membawa identitas diri," ujarnya.

Ia mengatakan ujian seleksi CPNS dilaksanakan di Asrama Haji Sudiang Makassar dengan jumlah peserta sebanyak 16.796 orang.

Para peserta terbagi di sembilan satuan kerja (Satker) Kemenag di Sulsel, diantaranya Kanwil Kemenag Sulsel, Balai Diklat Keagamaan Makassar, Balai Litbang Keagamaan Makassar.

Kemudian UIN Alauddin Makassar, IAIN Palopo, IAIN Parepare, IAIN Bone, STAKN Tana Toraja, dan UPT Asrama Haji Sudiang Makasssar.

Ia mengatakan pelaksanaan hari pertama ujian seleksi hampir tidak ada kendala, khususnya yang berkenaan dengan masalah teknis seperti masalah listrik dan jaringan atau koneksi internet yang menjadi faktor penyangga utama dalam pelaksanaan ujian CPNS.

"Secara umum, pelaksanaan hari pertama kemarin berlangsung sukses dan lancar. Hanya saja diwarnai banyak peserta yang tidak bisa ikut tes," katanya.

Meski demikian, masalah yang terbesar muncul malah dari peserta sendiri, penyebabnya rata rata karena kurang update informasi atau karena faktor kelalaian peserta sendiri, sehingga mestinya jumlah total peserta yang ikut tes CPNS di hari oertama itu sebanyak 2.500 orang yang dibagi dalam lima sesi.

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024