Makassar (ANTARA) - Tim Penggerak PKK Kabupaten Gowa menerima bantuan Rp100 juta dari Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan untuk digunakan dalam upaya pencegahan stunting.

"Alhamdulillah, ini bantuan yang sangat bermanfaat di tengah upaya PKK Kabupaten Gowa dalam mendukung kegiatan pencegahan stunting Pemkab Gowa," ujar Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gowa Priska Paramita Adnan di Makassar, Kamis.

Ia mengatakan Pemkab Gowa dalam melaksanakan upaya pencegahan stunting sudah melakukan berbagai inovasi, di antaranya penanganan gizi buruk melalui pembangunan kawasan perdesaan berbasis masyarakat dalam budidaya tanaman kelor di Kabupaten Gowa.

"Alhamdulillah dengan adanya bantuan dana ini kami dapat memaksimalkan upaya-upaya meningkatkan kondisi ibu hamil, bayi dan balita yang sehat untuk mendorong turunnya angka stunting dan gizi buruk di Gowa," katanya.

Selain Kabupaten Gowa, bantuan juga diserahkan kepada 23 Tim Penggerak PKK kabupaten dan kota di Sulsel.

Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan (Sulsel), Lies F Nurdin menjelaskan bahwa angka stunting di Sulsel saat ini menurut data dari BPS menurun lima persen.

"Alhamdulilah angka stunting di Sulsel menurun lima persen. Maka hari ini, bantuan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan sebesar Rp100 juta untuk seluruh ibu Ketua PKK Kabupaten/Kota di Sulsel dalam rangka membantu program pemerintah untuk menekan angka stunting," ujarnya.

Pendanaan ini, kata Lies, sudah ada pedomannya dan penerima harus mengikuti sesuai pedoman yang diberikan dan difokuskan pada pencegahan stunting agar angka stunting dapat menurun lagi.
 

Pewarta : Muh. Hasanuddin
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024