Bantaeng (ANTARA) - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengapresiasi upaya-upaya yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Bantaeng dalam menjaga masyarakatnya agar tidak terpapar virus corona baru (COVID-19).

"Intinya dalam menghadapi ancaman corona yang terjadi saat ini, perlu diperhatikan medical respons serta medical science. Dan yang tak kalah penting masalah pengamanan khususnya pangan,"  ujar Syahrul saat silaturrahmi dengan Bupati Bantaeng H Ilham Azikin sekaligus menyerahkan bantuan dari Kementerian Pertanian berupa masker serta alat pelindung diri (APD) lengkap untuk tenaga medis  di Posko Induk Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Bantaeng, Senin.

Mentan juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat terutama para insan pers sebagai garda terdepan dalam menyajikan informasi, untuk selalu berhati-hati dan melaksanakan tugas sesuai dengan protokol kesehatan.

"Selalu gunakan masker, ini adalah obat yang ampuh dalam mencegah masuknya virus corona", ujarnya.

Sementara, Bupati Bantaeng pada kesempatan itu menghaturkan penghargaan setinggi-tingginya kepada Menteri Pertanian.

"Kunjungan ini menjadi motivasi dan penyemangat bagi Pemerintah dan masyarakat Bantaeng dalam menghadapi COVID-19," katanya.

Bupati mengatakan hingga saat ini Kabupaten Bantaeng menjadi bagian dari kerja-kerja Pemerintah Pusat dan provinsi dalam melawan virus corona.

"Kami intens melakukan upaya pencegahan penyebaran COVID-19, dan sampai saat ini Alhamdulillah belum ada yang positif terpapar virus corona dan besar harapan agar ini bisa kami pertahankan," ujar Ilham.

Setelah penyerahan bantuan APD, Mentan didampingi Bupati Bantaeng kemudian melakukan pencanangan panen jagung hibrida di Desa Kaloling, Kecamatan Gantarangkeke.

Potensi pertanaman jagung di Kabupaten Bantaeng seluas kurang lebih 15.000 hektare, yang tersebar di beberapa kecamatan yang merupakan sentra pengembangan komoditi jagung, termasuk di Kecamatan Gantarangkeke khususnya di Desa Kaloling dimana pada musim tanam pertama (MTI) melakukan penanaman jagung kurang lebih 350 hektare, termasuk lahan yang akan dipanen pada hari ini dan diperkirakan hasil yang dicapai 7-8 ton/hektare.

Turur hadir pada kesempatan itu yakni para unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, para Asisten Setda, serta para Kepala SKPD lingkup Pemkab Bantaeng. (*/Adv)

Pewarta : Surya
Editor : Daniel
Copyright © ANTARA 2024